unescoworldheritagesites.com

LPSK Didesak segera Lelang Ratusan Unit Properti dan Kendaraan KSP Indosurya - News

Ketua Umum Akumaluku, Ali Fanser Marasabessy.

 

:  Kasus Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indosurya yang memperdayai ribuan nasabah belum juga meringankan penderitaan para korban. Melihat itu, Ali Fanser Marasabessy, Ketua Umum Aliansi Pemuda Maluku-Maluku Utara (Akumaluku) dan Ketua Umum Pemuda Bravo 5, terus berjuang dan bekerja keras mewakili para korban dengan harapan derita mereka semakin berkurang.

Ali meminta agar pemerintah segera bertindak untuk mengembalikan hak-hak nasabah melalui penjualan aset yang telah disita. “Para nasabah ini telah menjadi korban penipuan besar-besaran. Kami berharap kepada Kejaksaan, PPA, dan LPSK untuk segera melelang ratusan unit properti dan kendaraan terkait KSP Indosurya guna mengganti kerugian nasabah,” kata Ali di Jakarta, Senin (26/8/2024).

Ali mengaku telah mendalami kasus ini dengan seksama. Dia mengingatkan bahwa beberapa aset yang dibeli dengan dana nasabah mungkin masih tersembunyi dari pantauan. “Ada informasi bahwa ada aset-aset Indosurya yang tidak terdaftar secara resmi dan berpotensi digunakan untuk pencucian uang. Ini harus diwaspadai agar tidak merugikan lebih banyak lagi para nasabah,” ujarnya.

Baca Juga: KSP Indosurya Dituding Licik untuk Hindarkan Pengembalian Dana dan Aset Nasabah

Ketika berbicara tentang proses penggantian kerugian, Ali menekankan pentingnya transparansi dan keadilan. “Audit dan investigasi yang mendalam sangat diperlukan untuk memastikan pengembalian kerugian nasabah berjalan maksimal. Proses ini harus adil dan terbuka, tanpa diskriminasi antara nasabah prioritas dan nasabah biasa,” tegas Ali.

Dia menggambarkan kejahatan finansial sebagai kejahatan yang “membunuh secara perlahan.” Sementara pembunuhan mengakibatkan penderitaan langsung, sedangkan kejahatan keuangan seperti ini mengakibatkan dampak yang berlarut-larut bagi para korban. “Kasus kejahatan keuangan tidak hanya menghancurkan nasabah, tetapi juga keluarga mereka,” tutur Ali.

“Sita semua aset-aset Indosurya dan kembalikan kepada para nasabah. Tidak ada alasan untuk menunda lagi.” tegasnya.

Baca Juga: Pidanakan atau Gugat Perdata Bisa Ditempuh Korban untuk Kembalikan Kerugian dalam Kasus KSP Indosurya

Sementara itu, Ferry Kili Kili, seorang aktivis masyarakat, mendesak polisi untuk segera mengamankan aset-aset ilegal KSP Indosurya. Dia menegaskan pentingnya tindakan ini untuk melindungi hak-hak para korban.

“Jika ada laporan tentang aset-aset yang dipindahkan secara ilegal, polisi harus segera mengamankan dan mengosongkan lokasi-lokasi tersebut. Ini penting untuk mencegah aset-aset ini berpindah tangan tanpa kontrol yang jelas,” kata Ferry.

Ferry menyoroti bahwa banyak korban KSP Indosurya tidak hanya kehilangan uang, tetapi juga mengalami dampak emosional atau stres berat. Dia berharap proses hukum dapat berjalan dengan adil dan transparan, tanpa ada aset yang lolos dari pantauan.

Baca Juga: Jaksa Agung ST Burhanuddin Perintahkan JPU Kasasi Terkait Kasus KSP Indosurya

“Pengamanan aset ini adalah langkah krusial untuk memastikan keadilan bagi semua korban,” katanya berharap.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat