: Dalam upaya menciptakan lingkungan sehat dan penyediaam air bersih TNI AD membuatkan sumur bor untuk masyarakat, yang kali ini berlokasi di Desa Gandon, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.
Sumber air bersih dari sumur bor ini, tidak hanya untuk sehari-hari, tapi juga sangat bermanfaat bagi kesehatan, peternakan, dan ketahanan pangan.
Pengadaan air bersih melalui sumur bor ini merupakan program TNI AD Manunggal Air, yang sesungguhnya telah dilakukan di sedikitnya 2.815 titik di seluruh Indonesia, yang dilakukan dengan tiga metode, yaitu sumur bor, pompa hidran, serta pipanisasi.
Semua itu dikemukakan Asisten Teritorial Kepala Staf TNI AD Mayjen TNI Joko Hadi Susilo, saat peresmian pemanfaatan air bersih dari sumur bor, di Desa Gandon, Temanggung, Jawa Tengah, Kamis(26/9/2024).
Peresmian sumur bor merupakan kolaborasi antara TNI AD dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 TNI AD. dan Hari Kontrasepsi Sedunia.
Pada kesempatan itu, Mayjen TNI Joko Hadi Susilo menyatakan, TNI AD juga punya program untuk sumber air pertanian, peternakan, serta ketahanan pangan yang memang terus ditingkatkan.
Baca Juga: Desa dan Kelurahan Paling Dekat dengan Masyarakat, Berperan Besar Turunkan Stunting Lewat 1.000 HPK
Dia berharap dukungan dari warga untuk ketersediaan air bersih ini bisa terus dirawat dan jaga, disalurkan ke rumah-rumah yang lebih jauh. Sehingga, memberikan manfaat yang lebih besar lagi.
Menurutnya, kebersamaan dan kekompakan seluruh komponen desa akan dapat mewujudkan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Di bagian lain, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BKKBN Dr Sundoyo SH MKM MHum menyatakan pentingnya kolaborasi masyarakat, pemerintah daerah, terutama masyarakat Gandon dalam merawat dan memanfaatkan sumur bor ini.
Karena, menurutnya, air bersih merupakan sumber utama kehidupan. Karenanya, kata dia, kalau sudah disediakan air bersih melalui kerja sama berbagai pihak, bisa dirawat dengan baik.
Air bersih, ujarnya, dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan karena berdampak pada kesehatan bukan hanya untuk konsumsi rumah tangga, melainkan juga aktivitas bercocok tanam.
Untuk itu, Sundoyo berharao dengan air bersih ini, produksi cocok tanam padi, jagung di Desa Gandon bisa lebih meningkat.
"Pak Lurah dan warganya bisa memelihara sumur ini dan menjadi sumber air yang dibutuhkan," katanya.***