SUARAKARYA.ID: Ratusan sopir Mikrotrans berunjuk rasa di depan Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (30/7/2024).
Sebanyak 29 rute Mikrotrans di bawah pengelolaan PT Transjakarta terpaksa tidak melayani penumpang di sejumlah ruas Jakarta, Selasa pagi (30/7/2024).
Penyebabnya, ratusan sopir Mikrotrans tersebut mogok beroperasi, karena berunjuk rasa di kantor Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat.
Akibat aksi ini, hanya 65 rute yang beroperasi dengan normal melayani pelanggan.
Sementara itu, pelanggan yang terkena imbas dari aksi ini, harus mencari angkutan umum lain untuk menunjang mobilitasnya.
"Nunggu cukup lama angkutan Jaklinko pengganti yang demo. Kami telat sampai kantor," kata Silvyana Damanik, pengguna angkutan Jaklinko.
“PT Transjakarta menyampaikan bahwa dari 94 rute mikrotrans, 65 rute beroperasi dengan normal. Sekaligus permohonan maaf kepada pelanggan atas tidak beroperasinya 29 rute layanan Mikrotrans atas inisiatif operator Mikrotrans,” ujar Direktur Operasional dan Keselamatan Transjakarta, Daud Joseph dari keterangan resminya, Selasa pagi.
Baca Juga: Ratusan Pramudi JakLingko Divaksin Di Saung KWK
Joseph memastikan, pelanggan tetap bisa beraktivitas dengan layanan Transjakarta baik BRT, non BRT, maupun rute mikrotrans yang beroperasi.
Operator yang tetap komitmen pada layanan adalah Koperasi Wahana Kalpika (KWK), Pusat Koperasi Angkatan Udara (Puskopau), Koperasi Budi Luhur, dan Koperasi Purimas Jaya.