unescoworldheritagesites.com

Capaian PAD Turun, Pj Wali Kota Bekasi Berikan Selendang Hitam kepada Kelurahan, Kecamatan, UPTD hingga OPD - News

Capaian PAD turun, Pj Wali Kota Bekasi memberikan selendang hitam kepada Kelurahan, Kecamatan, UPTD Hingga OPD saat apel pagi di Plaza Pemkot Bekasi, Senin (12/8)2024). (FOTO: Dharma/Suarakarya.id)

: Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhamad, memberikan selendang hitam sebagai simbol motivasi kepada 5 Kelurahan, Kecamatan, UPTD Pendapatan dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang mengalami penurunan capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD). Selain itu, 5 Kelurahan hingga OPD terkait juga mendapatkan apresiasi dengan capaian realisasi PAD tertinggi.

Pemberian selendang tersebut dilakukan dalam gelaran apel rutin pagi yang dilaksanakan di lapangan Plaza Pemkot Bekasi, Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan.

"Ini kan supaya berkompetisi ya, bagaimanapun sebuah daerah itu sangat bergantung pada PAD," jelas Pj Gani kepada , Senin (12/8/2024). 

 Baca Juga: Lewat Program CSR Sea Saviour, Purlosophy Aksi Bersihkan Pantai dan Pelestarian Kehidupan Penyu di Pantai Pelangi Yogyakarta

Ia menekankan pentingnya perbaikan kinerja OPD agar dapat meningkatkan pendapatan daerah.

"Kalau tadi para penanggung jawab OPD-nya sudah kita ingatkan seperti itu masih leha-leha, nah ini mau diingatkan seperti apalagi. Ini sebagai pemicu kepada mereka. Kita ingatkan jangan tidur. Ayo bangun supaya lebih masif, supaya lebih terukur. Dan kita pertanggungjawabkan kepada masyarakat nanti," tambahnya.

Dengan langkah ini, Pj Wali Kota berharap dapat memacu kinerja OPD untuk lebih proaktif dalam meningkatkan PAD demi kesejahteraan masyarakat Kota Bekasi.

 Baca Juga: Kejaksaan Agung Usut Intensif Korupsi Izin Ekspor Minyak Sawit Mentah, Termasuk Status Hukum Airlangga Hartarto Bakal Diperjelas

Untuk diketahui, realisasi PAD 5 OPD tertinggi yakni, Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan mencapai 133.04%, Dinas Tenaga Kerja mencapai 90.88%, RSUD mencapai 83.04%, Dinas Kesehatan mencapai 70.51%, Dinas Lingkungan Hidup mencapai 64.82 %.

Sedangkan realisasi 5 OPD terendah yakni, BPKAD mencapai 39.26%, Dinas Perhubungan mencapai 38.70%, Dinas Tata Ruang mencapai 36.73%, Dinas Perdagangan dan Perindustrian mencapai 35.51%, Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan dan Perikanan mencapai 31.16%.

Sementara itu, realisasi PAD 5 UPTD Pendapatan tertinggi yakni, UPTD Bekasi Barat mencapai 62.89%, UPTD Jatiasih mencapai 61.84%, UPTD Bantargebang mencapai 61.31%, UPTD Bekasi Selatan mencapai 60.81%.

 Baca Juga: SMK Mitra Industri di Kawasan MM 2100 Dinilai Belum Berikan Akses Pendidikan bagi Warga Sekitar

Sedangkan realisasi PAD 5 UPTD Pendapatan terendah yakni, UPTD Rawalumbu mencapai 59.63%, UPTD Medansatria mencapai 58.97%, UPTD Bekasi Utara mencapai 58.78%, UPTD Jatisampurna mencapai 58.77%, UPTD Pondok Melati mencapai 58.69%.

Adapun capaian realisasi 5 Kecamatan tertinggi yakni, Kecamatan Medan Satria mencapai 73.92%, Kecamatan Bekasi Utara mencapai 61.21%, Kecamatan Bantargebang 55.08%, Kecamatan Rawalumbu mencapai 51.19%, Kecamatan Mustikajaya mencapai 48.89%. 

Sedangkan capaian realisasi 5 Kecamatan terendah yakni, Kecamatan Pondok Melati mencapai 46.24%, Kecamatan Pondokgede mencapai 45.13%, Kecamatan Jatiasih mencapai 43.00%, Kecamatan Bekasi Barat mencapai 38.39%, Kecamatan Bekasi Selatan mencapai 37.97%. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat