: Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Depok Ny. Lienda Ratnanurdianny mengatakan, pihaknya melaksanakan sejumlah kegitan guna menyukseskan pesta demokrasi pemilihan Wali Kota-Wakil Wali Kota dan Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2025-2030.
Salah satu di antaranya dengan menjalin sinergi intens dengan insan pers, melalui Persatuan Wartawan Indonedia (PWI) dan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI). Kedua organisasi profesi wartawan ini adalah konstituen Dewan Pers, yang memiliki perwakilan di Kota Depok, Jawa Barat.
"Seluruh komponen bangsa perlu menjaga stabilitas politik, hukum, dan keamanan tahapan Pilkada. Pers atau media messa termasuk di dalamnya, yang bahkan memiliki peran vital dan strategis dalam kerangka penyuksesan Pilkada," kata Lienda dalam Focus Group Discussions (FDG) bertema "Optimalisasi Peran Jurnalis dalam Sosialisasi, Edukasi, dan Literasi Pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2024 di Kota Depok", Senin (26/8/2024).
Baca Juga: Alia Noorayu Laksono, Konsen pada Bidang Pemuda dan Olah Raga, Siap Ditugaskan di Komisi Apa saja
Peran penting kalangan jurnalis tersebut, menurut Lienda, harus diwujudkan melalui pemberitaan akurat, berimbang, dan tanpa hoax atas seluruh pelaksanaan tahapan Pilkada 2024.
Pemberitaan pers diharap membantu terwujudnya terciptanya suasana kondusif, aman, damai, tertib, dan lancar.
Lienda menambahkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok juga berharap masyarakat ikut aktif mengawasi pelaksanaan Pilkada 2024 agar berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Baca Juga: Alun-Alun Direvitalisasi, Keraton Surakarta Tetap Gelar Tradisi Sekaten
"Karenanya, Bakesbangpol menyambut antusias Surat Edaran atau SE Mendagri yang meminta agar PWI dan IJTI sebagai konstituen Dewan Pers dilibatkan dalam program sosialisasi dan pencerdasan pemilih untuk sukses Pilkada di Kota Depok 2024," papar Lienda.
Ditegaskan pula, pemberitaan media massa yang bertanggung jawab dan profesional sangat menentukan dalam mewujudkan ajang pemilihan kepala daerah sebagai pesta demokrasi, maka pelaksanaan Pilkada 2024 diharap "menyenangkan".
"Ujung kerja sama jajaran Pemkot, instansi pelaksana Pilkada, dengan teman-teman pers diharap meningkatkan angka partisipasi pemilih di atas 80 persen dan legitimasi hasil Pilkada di Kota Depok tinggi," tandas Kepala Bakesbangpol Kota Depok Lienda Ratnanurdianny.
FGD dibuka Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Depok Raden Gandara Budiana. Hadir pula Kepala Diskominfo Kota Depok Manto.
Sementara pemateri tema dan topik FGD, yakni Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok Willi Sumarlin, Ketua Bawaslu Kota Depok M. Fathul Arif, dan Dekan Fisip UI Prof. Dr. Semiarto Aji Purwanto.
FGD diikuti 100 jurnalis anggota PWI dan IJTI Kota Depok. Mereka Pemimpin Redaksi dan jurnalis media cetak, televisi, dan media online yang sehari-hari menjalankan tugas jurnalistik di Kota Depok.***