: Perkembangan teknologi gadget yang membuat resah para orangtua, menginisiasi seorang warga Sidoarjo untuk mendirikan Kampung Lali Gadget.
Irfandi (31) yang setelah sukses membangun Kampung Lali Gadget yang berlokasi di Desa Pagerngumbuk, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo ini akhirnya mendapat dukungan dari PLN UID Jatim.
Kampung Lali Gadget yang baru saja mendapat suport PLN UID Jatim ini, berusaha melepaskan ketergantungan anak-anak dari ponsel, dengan menawarkan beragam permainan tradisional untuk menambah pengalaman baru bagi anak dan keluarga.
Baca Juga: Percepat Renewable Energy, PLN UID Jatim Gencar Promosikan Layanan REC
“Dari namanya, Kampung Lali Gadget, kami ingin anak-anak merasakan permainan tradisional, belajar banyak nilai kebersamaan, kepemimpinan, dari permainan yang ada. Selama di sini, mereka akan lupa dengan gadget,” ujar Irfandi.
Tidak hanya menerima pengunjung umum, Kampung Lali Gadget juga telah beberapa kali berkolaborasi dengan sekolah untuk mengajak siswanya mengenal beragam permainan tradisional sekaligus membangun teamwork para siswa.
Semangat Kampung Lali Gadget dalam membangun karakter anak dengan budaya lokal menjadikan PLN Peduli memulai kolaborasi pada tahun 2024.
Baca Juga: PLN UID Jatim Operasikan SPKLU Ultra Fast Charging di Jantung Kota Surabaya
“Untuk permainan kami ada yang berkaitan dengan kesenian hingga outbound di sawah maupun permainan lapangan lain yang menyenangkan bagi anak," ujar Irfandi.
Semua fasilitas yang ada di sini, kata dia, membuat anak-anak lupa dengan gadget dan fokus bermain bersama teman-temannya.
PLN baru-baru ini memberikan dukungan melalui revitalisasi sarana di Kampung Lali Gadget. Mulai dari kolam bermain, fasilitas bermain, pendopo baca, menggalakkan klinik kecanduan gadget dan perlombaan permainan tradisional dengan menggandeng sekolah yang berada di Kabupaten Sidoarjo.
Baca Juga: Hari Kebaya Nasional, Srikandi PLN UID Jatim Berkegiatan Sambil Berkebaya
Hingga Agustus 2024, sebanyak 4.702 pengunjung telah merasakan pengalaman positif di Kampung Lali Gadget.
Irfandi berharap BUMN dapat mendampingi keberlangsungan program hingga meningkatkan jangkauan pasar melalui publikasi yang masif.