: Pelatih (Coach) Rheo, pakar hilangkan trauma pertama di Indonesia, meraih penghargaan Emerging Award dari Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) dalam Festival Karya Cipta Indonesia. Acara ini merupakan momen penting bagi dunia psikologi Indonesia.
“Penghargaan dari HIMPSI ini bukan sekedar mengukuhkan posisi saya sebagai inovator dalam psikologi, tetapi menandai era baru dalam penanganan kesehatan mental,” ujar Coach Rheo.
Penghargaan ini diberikan atas kontribusinya melalui sistem DOA Physiopsychotherapy, sebuah metodologi inovatif untuk menghilangkan beban emosi traumatik secara menyeluruh. Metode ini diakui sebagai karya cipta asli Indonesia dengan dampak positif signifikan bagi masyarakat.
Baca Juga: Best Practices Award, Infomedia Nusantara Raih Penghargaan
Mengubah Paradigma Konvensional
Divine Oracular Assistance (DOA), sistem ini, kata Coach Rheo, berbeda dengan pendekatan konvensional yang umumnya menekankan penerimaan atau pengendalian emosi negatif akitbat trauma.
“Kami menawarkan pendekatan di mana beban emosi traumatik bisa dihilangkan secara sistematis, konsisten, permanen, dan terukur,” tuturnya.
Coach Rheo juga menangani berbagai masalah psikologi para artis ternama. Nama-nama seperti Sophia Latjuba, Shandy Aulia, Karina Salim, Nisya Ahmad, Maya Septha, Aliando Syarief, Ozzy Syahputra, Yati Surachman, Sarwana Thamrin Warna, Fadly Jackson dan Barbie Kumalasari, adalah beberapa deretan para artis papan atas yang pernah ditangani Coach Rheo.
Baca Juga: Industrial Engineering Award 2024, Menko Airlangga Raih Penghargaan Lifetime Achievement
Termasuk juga Tigris Valerie, Emily Young, Gendis Dewanti Miss polo Internasional, Boy Tirayoh, Nobu, Roy Kiyoshi, Hud Filbert, Wenny Sukamto, Hanna Boone, Yunda Pratiwi, Bobby Saputra, ArDesy Natalia, dan masih banyak lagi.
Rheo menegaskan bahwa DOA efektif dalam menuntaskan berbagai kasus trauma, termasuk pelecehan seksual, fobia, dan gangguan stres pascatrauma, bahkan semenjak pertemuan pertama.
“Metode ini memungkinkan individu melanjutkan hidup tanpa terus dibayangi masa lalu,” ujar salah satu pendiri Yayasan Konseling Harapan Indonesia (YAKHIN) ini.
Baca Juga: Naker Award 2024, Telkom Raih Penghargaan
Ketika Coach Rheo tampil dalam podcast di akun YouTube Hermanto Tanoko, dia sempat ditanya oleh salah satu orang terkaya di Indonesia tersebut, bagaimana Rheo sampai dijuluki sebagai pakar trauma nomor 1 di Indonesia.
“Pakar trauma mungkin banyak. Mereka dapat menjelaskan trauma itu apa dengan berbagai teori pendukung. Namun untuk pakar menghilangkan trauma baru ada satu satunya saya. Karena semua percaya trauma tidak bisa hilang. Sementara saya menemukan hal yang berbeda,” papar Coach Rheo.