: Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku melalui Integrated Terminal (IT) Wayame baru saja menciptakan terobosan baru.
Yakni, meluncurkan Pompa Ramah Lingkungan ( Porling) sebuah teknologi inovatif yang kini terpasang di Dusun Keranjang, Desa Wayame.
“Ya, ini merupakan terobosan baru yang kami ciptakan bersama-sama masyarakat Dusun Keranjang,” ujar Novi Prasetyo selaku Integrated Terminal Manager IT Wayame.
Baca Juga: Gerak Cepat BRI Peduli Bantu Korban Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki Laki
Porling menjadi pompa air pertama di Provinsi Maluku yang bekerja hanya dengan memanfaatkan energi kinetik aliran air, tanpa membutuhkan listrik atau bahan bakar.
Pompa ini juga memanfaatkan pipa pelontar yang berasal dari sisa material peningkatan pipa sarana fasilitas IT Wayame, membuatnya semakin efisien dan ramah lingkungan.
“Tentu faktor utama dari adanya kegiatan ini berfokus pada upaya melestarikan sumber daya alam, dan pompa air ramah lingkungan dirancang untuk lebih efisien dalam penggunaan air,” katanya.
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Edi Mangun mengatakan program CSR ini menjadi bukti nyata kontribusi Pertamina untuk melakukan pemberdayaan masyarakat sekitar melalui penggunaan energi terbarukan.
Baca Juga: Polda Kalsel Ungkap Kasus Tindak Pidana 13.500 Sak Pupuk Ilegal di Kota Banjarbaru
“Dari inovasi yang diciptakan tidak hanya membantu untuk mencukupi kebutuhan air bersih masyarakat sekitar, namun untuk kebutuhan yang lebih besar seperti mendorong pertanian berkelanjutan di Dusun Keranjang Desa Wayame ini,” tuturnya.
Dengan adanya inovasi Porling, kemampuan dalam pendistribusian air bersih mencapai hingga 302.950 liter air bersih per tahun yang digunakan oleh 1.143 jiwa dan mengairi 11 hektar lahan pertanian.
Efisiensi luar biasa dari teknologi ini berkontribusi terhadap penghematan biaya operasional air bersih sebesar Rp 1,39 miliar per tahun.
Pengelolaan Porling dilakukan oleh komunitas Wayame Water Ranger, kelompok lokal yang telah dilatih untuk memantau dan menjaga sistem distribusi air di desa mereka.
Baca Juga: Menko IPK AHY, Pembangunan Infrastruktur Harus Berstandar Global
Teknologi ini kini menjadi model bagi pemerintah Desa Wayame, yang mulai mengadopsi Porling untuk memenuhi kebutuhan air bersih di wilayah lain.
Langkah IT Wayame dalam memperkenalkan Porlingnmenandai langkah maju dalam upaya keberlanjutan dan pemberdayaan masyarakat lokal di Maluku.
“Seperti yang dapat kita ketahui bersama, hal ini merupakan salah satu komitmen Pertamina dalam menumbuhkan budaya inovasi perusahaan untuk menciptakan nilai tambah, tidak hanya sebatas lingkup operasional perusahaan, melainkan bagi masyarakat dan lingkungan sekitar,” tutupnya. ***
Baca Juga: KPU Papua Barat Daya Batalkan Abdul Faris Umlati sebagai Calon Gubernur di Pilkada 2024