: Gercep alias gerak cepat dilakukan PT Industri Jamu dan Farmas Sido Muncul Tbk merespon korban erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur (Flotim) Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dalam musibah erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki ini, Sido Muncul, kembali menunjukkan kepedulian sosialnya dengan memberikan bantuan kepada para korban terdampak meletusnya gunung teraktif di NTT ini.
Perusahaan jamu terbesar dan termodern ini siap mengirimkan bantuan donasi sebesar Rp350 Juta guna membantu pemulihan dan memenuhi kebutuhan mendesak para warga yang terdampak.
Seperti diketahui gunung yang terletak di Kabupaten Flores Timur ini mengalami letusan yang memengaruhi sejumlah desa di sekitarnya, menyebabkan warga harus mengungsi untuk menghindari dampak abu vulkanik dan aliran piroklastik.
Gunung Lewotobi Laki-Laki ini pertama kali mengalami erupsi pada Minggu (3/11/2024) tengah malam lalu, dan mengalami erupsi kedua pada hari Kamis (7/11/2024) pada pukul 06:32 WITA, kemudian disusul erupsi ketiga
pada Jumat (8/11/2024), pukul 01.25 WITA.
Ketinggian kolom abu telah mencapai 2 kilometer dari puncak gunung yang menyebabkan kerusakan parah di berbagai lokasi.
Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat dalam percakapan secara daring dengan Romo Pey Hurint sebagai perwakilan dari Keuskupan Larantuka meminta bantuannya untuk
menyerahkan bantuan uang Rp350 Juta dari Sido Muncul untuk masyarakat yang terdampak bencana.
Dalam percakapan secara daring dengan Romo Pey, Irwan menyatakan keprihatinannya atas musibah bencana erupsi Lewotobi Laki-Laki dan turut mendoakan agar masyarakat Flotim diberikan kekuatan dan kesabaran.
"Saya mendapatkan kabar musibah erupsi dari istri saya dan teman wartawan senior News. Istri saya Bu Shinta minta saya agar Sido Muncul juga segera mengirimkan bantuan ke masyarakat terdampak melalui Keuskupan Larantuka, Flotim. Keluarga Sido Muncul menyampaikan rasa duka mendalam dan mendoakan agar masyarakat terdampak erupsi diberikan kesabaran dan keimanan yang kuat," ujar Irwan kepada wartawan di House of Jamu, Cipete, Jakarta, Kamis (7/11/2024).
Baca Juga: Golkar Bagikan Bantuan Sembako untuk Korban Bencana Puting Beliung dan Erupsi Gunung Lewotobi NTT
Irwan juga menanyakan kepada Romo Pey up date keadaan bencana di sekitar lokasi erupsi Lewotobi serta kebutuhan mendesak apa saja yang dibutuhkan para korban.
Menurut sulung dari 5 bersaudara generasi kedua Sido Muncul (Irwan Hidayat, J Sofjan Hidajat, Johan Hidayat, Sandra Hidayat, David Hidayat) ini, bantuan yang diberikan Sido Muncul diharapkan bisa meng-cover sejumlah kebutuhan pokok, peralatan medis, dan obat-obatan untuk para pengungsi.
Tidak hanya itu, Sido Muncul juga akan terus berkoordinasi dengan Keuskupan Larantuka dan tim kesehatan serta relawan yang bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, guna memastikan bantuan tersalurkan tepat sasaran.
Irwan Hidayat mengungkapkan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial Sido Muncul kepada masyarakat yang sedang mengalami musibah.
“Kami berharap bantuan Sido Muncul dapat sedikit meringankan beban saudara-saudara kita di NTT yang menjadi korban erupsi Gunung Lewotobi. Kami juga mengapresiasi pihak gereja, tim relawan dan seluruh pihak dari Forkominda termasuk TNI/Polriyang telah bekerja keras di lapangan untuk membantu korban erupsi,” ucap Filantropi nasional ini.
Selain bantuan kepada para pengungsi, Irwan juga menyampaikan komitmennya untuk mendukung program pemulihan paska bencana di NTT.
Direncanakan, Sido Muncul akan meluncurkan program berkelanjutan yang fokus pada pemulihan ekonomi masyarakat terdampak, agar mereka dapat kembali menjalani aktivitas sehari-hari setelah situasi pulih.
Dengan langkah ini, Sido Muncul berharap dapat memberikan dampak positif dan berkelanjutan, tidak hanya bagi korban erupsi.
Akan tetapi juga untuk memperkuat semangat gotong-royong dan solidaritas dalam menghadapi bencana di Indonesia.
Bantuan ini bukan pertama kalinya Sido Muncul merespon cepat dan pedulil terhadap penanggulangan bencana dan pemulihan paska bencana di Indonesia.
Sebelumnya, Sido Muncul juga berada di garda terdepan untuk menyalurkan bantuan bagi para korban bencana yang terjadi di Indonesia, seperti erupsi gunung Merapi di Yogyakarta pada tahun 2006 lalu dan bencana gempa di Padang, Sumatera Barat pada tahun 2009 lalu.
Dalam perbincangan secara daring dengan Irwan Hidayat, Romo Pey menceritakan bahwa erupsi yang terjadi pada Minggu (3/11/2024) tengah malam, lalu erupsi kedua hari Kamis (7/11/2024) dan menyusul erupsi ketiga pada Jumat (8/11/2024) telah mengakibatkan kerusakan parah di desa-desa seperti Desa Klatanlo, Desa Hokeng Jaya serta beberapa sekolah. Selain itu, tercatat ada 4 ribu warga yang telah mengungsi akibat erupsi ini.
Baca Juga: Lirik Lagu Rayuan Pulau Kelapa - Lagu Nasional..Tanah Airku Indonesia Negeri Elok Amat Kucinta
“Banyak rumah yang terbakar hangus, ada sembilan jiwa meninggal dunia dan empat sekolah rusak,” beber Romo Pey.
Empat sekolah tersebut termasuk dua SD, satu SMP yang dikelola, serta SMA Seminari San Dominggo Hokeng yang mengalami rusak parah, menyebabkan kegiatan belajar-mengajar harus dihentikan.
Romo Pey juga menjelaskan bahwa erupsi tersebut juga telah membuat para warga telah mengungsi ke wilayah Larantuka, Titihena, dan Sika dengan mendirikan pengungsian mandiri.
Keuskupan Larantuka Berterima Kasih
Sementara itu, pemerintah setempat maupun pihak Keuskupan Larantuka menyambut baik inisiatif yang dilakukan oleh Sido Muncul, yang selama ini dikenal aktif dalam program-program kemanusiaan di berbagai daerah.
Langkah yang diambil Sido Muncul ini juga dinilai mampu memotivasi private sector lainnya untuk ikut serta dalam membantu masyarakat yang terdampak bencana.
Akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki terjadi kerusakan parah di Desa Klatanlo, Desa Hokeng Jaya serta beberapa sekolah ada 4 ribu warga yang telah mengungsi akibat erupsi ini (AG Sofyan)
Pada kesempatan ini, Romo Pey Hurint
menyampaikan ucapan terima kasih kepada Irwan Hidayat dan keluarga besar Sido Muncul atas kepeduliannya terhadap warga terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.
"Romo Pey yang mewakili Keuskupan Larantuka mengungkapkan rasa terima kasih, cinta, dan perhatian yang mendalam kepada Bapak Irwan Hidayat dan keluarga besar Sido Muncul atas kepeduliannya terhadap warga yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi," ucap Romo Pey.
Dalam pernyataan yang disampaikan di hadapan umat dan masyarakat Larantuka, Romo menyatakan betapa besar arti dari bantuan yang diberikan oleh Sido Muncul bagi para korban bencana.
“Kami ingin rasa kasih dari Jakarta dengan bantuan Sido Muncul yang luar biasa dengan cepat bergerak turun ke Larantuka, semoga dapat meringankan kedukaan kami masyarakat yang sedang berjuang menghadapi bencana erupsi Gunung Lewotobi,” ucap Romo Pey dengan penuh haru.
Baca Juga: Lirik Lagu Bagimu Negeri - Lagu Nasional , Padamu Negeri Kami Berjanji, Padamu Negeri Kami Berbakti
Selain rasa terima kasih, dia juga menambahkan bahwa bantuan yang diberikan, baik dalam bentuk barang kebutuhan pokok, peralatan medis, hingga tim relawan, sangat membantu meringankan beban para pengungsi, terutama bagi umat yang berada di bawah naungan Keuskupan Larantuka.
“Kami merasa diberkati Tuhan melalui atensi bantuan Bapak Irwan Hidayat dengan Sido Munculnya dan ini merupakan wujud nyata cinta kasih yang begitu mendalam terhadap sesama,” ungkap Romo.
Irwan Hidayat dan Sido Muncul memang dikenal memiliki komitmen tinggi terhadap kegiatan sosial dan kemanusiaan, termasuk dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana.
Baca Juga: Budaya Sehat Jamu Jadi Pengobatan Kini Diakui Unesco: Begini Respons Bos SidoMuncul Irwan Hidayat
Romo Pey berharap agar kepedulian seperti ini dapat terus berlanjut, sehingga bisa membantu proses pemulihan dan kehidupan masyarakat yang terdampak erupsi, terutama bagi umat di Keuskupan Larantuka.
Lebih lanjut, Romo Pey juga menyampaikan doa dan harapan agar Tuhan memberkati semua usaha yang dilakukan Irwan Hidayat dan semua pihak yang telah turut serta membantu korban erupsi Gunung Lewotobi.
“Semoga semangat gotong-royong dan saling menolong ini menjadi inspirasi bagi kita semua dalam menghadapi cobaan hidup,” pungkas Romo dengan penuh harapan. ***