unescoworldheritagesites.com

Prince Naseem Hamed Jadi Petinju Pensiunan Paling Tajir Hingga 2024 - News

Prince Naseem Hamed selalu menarik perhatian. (Foto: dok Sportanews.com)

 


- Prince Naseem Hamed atau biasa disebut Prince Naseem atau Naz, eks petinju Inggris berdarah Yaman, sukses menangkap imajinasi penggemar tinju di seluruh dunia dengan penampilannya yang mencolok.

Selain itu, juga kecakapannya memainkan pertunjukan yang tak tertandingi, dan kekuatan pukulannya yang terkenal dahsyat.

IKON TINJU 1990-AN

Lahir 12 Februari 1974 di Sheffield, Inggris, Naz tumbuh dan menjadi bintang sangat terkenal di ring tinju bayaran di era 1990-an. Kesuksesan yang membuat dirinya menjadi salah satu ikon tinju di zamannya itu juga antara lain yang mengantarkan dirinya sukses sebagai pengusaha.

BRENDAN INGLE

Prince Naseem mulai bertinju sejak usia sangat belia. Ia mengasah skill di Brendan Ingle Boxing Gym di Sheffield, di bawah arahan pelatih tenar Brendan Ingle.

Gayanya yang unik dan teknik yang tidak biasa, membuat Naseem dengan cepat menonjol di antara anak asuh Ingle. Bakatnya yang luar biasa membuat dia diyakini akan punya reputasi menjanjikan.

RAJA KELAS BULU

Ia menancapkan hegemoninya di kelas bulu (57,2kg). Dominasinya ditandai dengan kecepatan tangannya yang luar biasa, kemampuannya berkelit dari pukulan lawan, dan pukulan kerasnya yang beracun.

Ia pun merebut gelar perdananya di kelas bulu WBO dengan menghentikan Steve Robinson ronde 8 pada 1995. Cuplikan videonya klik di sini.

Kemenangan itu menjadi awal penampilan Naz yang selalu mengundang minat orang untuk datang ke stadion dan menyaksikan aksinya secara langsung.

JUARA TAK TERBANTAHKAN

Dominasi Naz berlanjut. Ia merebut gelar kelas bulu IBF setelah mengalahkan Tom Johnson pada 1997 melalui sebuah uppercut kanan yang tak kalah beracun.

Lalu, pada Oktober 1999, ia merebut gelar kelas bulu WBC dengan mengalahkan Cesar Soto di Michigan, AS.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat