Kota Solo, Jawa Tengah, bakal menjadi tuan rumah pelaksanaan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Tahun 2024, 6-13 Oktober mendatang dengan mempertandingkan 20 cabang olahraga (cabor).
Sebanyak 17 venue pertandingan telah disiapkan Panitia Besar (PB) Peparnas XVII untuk event pertandingan atlet disabilitas. Tidak hanya di Kota Solo, tapi juga di daerah sekitarnya seperti Karanganyar, Boyolali, dan Sukoharjo.
"NPC (National Paralympic Committee) Indonesia selaku penyelenggara telah membentuk susunan PB Peparnas XVII Solo 2024 untuk melakukan persiapan hingga pasca pelaksanaan," jelas Ketua Pelaksana PB Peparnas XVII ,DB Susanto, kepada media saat konferensi pers di Gedung Sekretariat Bersama Solo, Kamis (8/8/2024).
Baca Juga: Majelis Wali Amanat Lantik Prof Hartono Sebagai Rektor UNS Solo
Terkait venue pertandingan, DB Susanto mengatakan semuanya masih layak digunakan. Apalagi venue yang ada di Kota Solo, pernah dijadikan tempat bertanding di ajang ASEAN Para Games 2022 .
"Sehingga venue-venue yang saat ini tersedia di Kota Solo masih layak dipergunakan, walaupun ada beberapa yang memerlukan perbaikan kecil namun kita bisa kejar dalam waktu yang singkat ini," jelasnya lagi.
Di ajang ini, diperkirakan akan dihadiri
4.625 atlet dari 34 provinsi di Indonesia. Untuk itu, panitia telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait sarana dan prasarana untuk atlet.
Baca Juga: Jelang Paralimpiade Paris, NPC Indonesia Luncurkan Jersey Atlet
"Jumlah ini mungkin bisa bertambah saat pelaksanaan seminar CdM nanti untuk memastikan berapa jumlah peserta dan dari berapa provinsi," katanya.
Persiapan tersebut termasuk untuj transportasi, panitia sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan untuk kendaraan yang akan digunakan atlet disabilitas.
Ke-20 cabor yang akan dipertandingkan adalah para bulu tangkis, para catur, para renang, voli duduk, anggar kursi roda, para tenis meja, para panahan, judo tunanetra, para menembak, para angkat berat, para atletik, para balap sepeda, boccia, para taekwondo, tenpin bowling, sepak bola CP, goalball, tenis kursi roda, basket kursi roda dan para e-sport.
Baca Juga: Kebo Bule Menjadi Maskot Peparnas XVII di Solo
Dari 20 cabor tersebut, dua diantaranya adalah eksibisi yakni basket kursi roda dan e-sport. Wakil Sekjen NPC Indonesia Rima Ferdianto mengatakan pemilihan 20 cabor tersebut mengacu pada cabor yang juga akan dipertandingkan pada ASEAN Para Games Thailand 2026.
"Hal ini tak lepas dari keinginan untuk mempertahankan juara di tingkat Asia Tenggara. Kita ingin mempertahankan juara keempat kalinya, kita tidak hanya hattrick tapi quartrik," katanya.