- Promotor Mayweather Promotions, Leonard Ellerbe, menegaskan dukungannya jika Canelo Alvarez (61-2-2, 39 KO) minta bayaran 200 juta dolar AS atau lebih dari Rp3 triliun untuk duel lawan David Benavidez (29-0-0, 24 KO).
Di mata Ellerbe, permintaan itu masuk akal, tidak mengada-ada, dan tidak terlalu mahal. Apalagi, menurutnya, duel Canelo vs Benavidez dipastikan akan sangat laku dijual dan akan tersedia cukup dana untuk membayar Canelo uang sebesar itu.
Tapi, jika Benavidez juga menuntut bayaran besar, misalnya 50 juta dolar AS (sekitar Rp772 miliar), promotor manapun akan mikir-mikir untuk merealisasikan pertarungan itu.
“Banyak kurang kurang paham bisnis (tinju). Saya belum pernah bicara dengannya mengenai ini. Saya mendengar banyak hal, tapi tak masalah jika dia meminta bayaran sebesar itu,” kata Ellerbe, dikutip Boxing News 24 dari kanal YouTube FightHub TV.
Baca Juga: Dua Pasang Balon ke RSPAD, KPU Kota Depok: MCU Dilakukan secara Tuntas
Susahnya, saat ini bukan era Manny Pacquiao, Floyd Mayweather Jr, dan Gennady Golovkin, yang duel-duelnya sangat menguntungkan dan para petarung menerima bayaran besar.
Saat ini jaringan tv resmi yang menyiarkan langsung pertarungan-pertarungan tinju banyak dirugikan oleh siaran-siaran streaming ilegal. Dengan begitu, para promotor pun memperhitungkan hal itu jika harus membayar petinju terlalu mahal.
Menurut Ellerbe, terlepas dari keberadaan siaran-siaran streaming ilegal, duel Canelo vs Benavidez akan sangat menguntungkan secara bisnis.
“Semua orang ingin menonton. Dia (Canelo) masih di era kejayaannya. Dia banyak menghasilkan uang dari duel-duelnya. Dia menghibur penonton di duel level tertinggi,” beber Ellerbe.
Pentas Canelo vs Benavidez akan lebih mudah terealisasi jika Turki Alalshikh dari Arab Saudi turun tangan. Turki Alalshikh dipastikan takkan terlalu memikirkan untung dan rugi. Baginya, yang terpenting saat ini adalah mencetak sejarah di mana Arab Saudi bisa dan sukses menggelar duel-duel besar.
Baca Juga: Dukung Ketahanan Pangan, Bank Jatim Teken Kerja Sama dengan Petrokimia Gresik
Tapi, sejauh ini, Alalshikh nampaknya lebih tertarik mementaskan duel Canelo vs Terence Crawford yang sudah ditolak Canelo.
“Ini pertarungan yang seluruh orang dari seluruh cabang olahraga ingin saksikan. Ini pertarungan dua orang (Canelo dan Benavidez) yang masih sangat aktif dan punya reputasi masing-masing.
“Fans juga menginginkan, dan saya pikir mereka akan merealisasikannya tahun depan.”
“Soal permintaan bayaran Canelo, tak pernah ada kata terlalu besar. Di olahraga ini Anda mempertaruhkan nyawa Anda. Angka itu takkan pernah cukup,” tegas Ellerbe pula.***