unescoworldheritagesites.com

Airlangga Hartarto Apresiasi Prestasi Timnas Wushu Junior Indonesia Raih 10 Emas Kejuaraan Dunia, Minta NOC Dorong Eksibisi di Olimpiade 2028 - News

Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) Airlangga Hartarto menerima Timnas Wushu Junior Indonesia di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko) Republik Indonesia Jakarta, Senin (30/9/2024). (Ist)

: Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) Airlangga Hartarto memberikan apresiasi terhadap prestasi Timnas Wushu Junior Indonesia yang menjadi runner up dengan meraih 10 medali emas, 10 perak, dan 9 perunggu pada Kejuaraan Dunia Wushu Junior IX/2024 Brunai Darussalam.

"Ini prestasi luar biasa. Timnas Wushu Junior Indonesia yang tampil di Brunai mampu mempertahankan 10 medali emas yang diperoleh pada Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022 di Bumi Serpong Damai, Banten, Indonesia . Secara keseluruhan sebanyak 29 medali yang dikoleksi Indonesia itu telah melampaui China," kata Airlangga Hartarto saat menerima Timnas Wushu Junior Indonesia di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko) Republik Indonesia Jakarta, Senin (30/9/2024).

Di Kejuaraan Dunia Wushu Junior yang dikuti 498 peserta dari 50 negara itu, China mempertahankan gelar juara umum dengan mengoleksi 13 emas, 4 perak, 2 perunggu dan Iran menempati peringkat ketiga dengan mengoleksi 9 emas, 12 perak, dan 5 perunggu.  

Baca Juga: Industrial Engineering Award 2024, Menko Airlangga Raih Penghargaan Lifetime Achievement 

Kebanggaan Airlangga Hartarto yang menjabat sebagai Menko Perokonomian ini semakin lengkap tatkala Kiemas Sakti Negara mencetak sejarah dengan menjadi atlet sanda junior pertama Indonesia yang mampu meraih medali emas di kejuaraan dunia.

"Saya juga bangga dengan lahirnya atlet sanda junior yang mencatat sejarah menjadi peraih medali emas di kejuaraan dunia. Semua prestasi ini tercapai tidak terlepas dari perjuangan atlet, pelatih dan official, para orang tuan serta dukungan Kemenpora dan Dewan Kehormatan," tegasnya.

Menurut Airlangga, prestasi Timnas Wushu Junior Indonesia cukup menggembirakan apalagi cabang olahraga wushu sudah masuk dalam pertandingan eksebisi pada Youth Olimpyc 2026 Dakar dan sedang didorong untuk pertandingan eksebisi pada Olimpiade 2028 Los Angeles.

Baca Juga: Generasi Muda Aset Berharga, Menko Airlangga: Masa Depan Industri Kreatif Indonesia Cerah

"Saya meminta bukan hanya PB WI tetapi NOC Indonesia juga ikut mendorong agar wushu bisa menjadi cabor eksebisi pada Olimpiade 2028 Los Angeles. Jika prosesnya berjalan lancar, atlet yang memperkuat Timnas Wushu Junior Indonesia ini bisa diandalkan untuk meraih medali bilamana wushu menjadi cabor resmi pada  Olimpiade 2023 Brisbane," tegasnya.

Sebagai bentuk penghargaan atas prestasi yang telah dicapai Timnas Wushu Junior Indonesia itu, Airlangga Hartarto memberikan bonus sebesar Rp710 juta untuk atlet peraih medali, pelatih dan manajer.

Rinciannya yakni atlet peraih medali emas pertama akan mendapatkan bonus Rp30 juta, lalu tambahan Rp25 juta untuk emas kedua. Lalu, atlet peraih medali perak pertama mendapat Rp 20 juta dan tambahan Rp10 juta untuk perak kedua. Sedangkan atlet peraih medali perunggu pertama Rp10 juta dan tambahan Rp4 juta untuk medali perunggu kedua.

Baca Juga: Menko Airlangga Galang Dukungan 12 Duta Besar setelah Indonesia Resmi Ajukan Diri Menjadi Anggota CPTPP

Untuk empat pelatih, PB WI memberikan bonus masing-masing Rp 25 juta sedangkan Manajer, dokter dan masseur mendapat masing-masing Rp15 juta.

Dalam acara yang dihadiri Sekjen PB WI Ngatino dan Dewan Kehormatan, Airlangga Hartarto menyaksikan penampilan tiga atlet peraih emas yakni Zivan Abimanyu Rasenderia, Piper Dabielld Tirto, dan Agni Agustine Dimonim.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat