- Juara kelas berat IBF Daniel Dubois direncanakan naik ring lagi 22 Februari setelah dia menghancurkan Anthony Joshua pada September lalu untuk mempertahankan sabuk gelarnya kali pertama.
Sempat beredar kabar rematch dengan Joshua akan dilakukan segera atau pada 22 Februari. Namun, secara fisik Joshua dianggap belum siap menghadapi duel ulang dengan Dubois mengingat ia tunggang langgang dalam duel pertama.
Promotor Frank Warren sudah tiba pada keyakinan bahwa Joshua memang belum siap beradu lagi dengan Dubois.
Hal itu dikatakan Warren dalam percakapan dengan BoxNation dan dikutip Boxing Social.
“Saya tak melihat bahwa (rematch dengan Joshua) akan terjadi di duel Dubois berikutnya, karena itu kami mencari beberapa lawan saat ini dan kami akan bikin keputusan,” kata Warren.
Baca Juga: Lembaga Survey Polimetrik Indonesia Ungkap Survei Teranyar Pilkada Mimika: Paslon JOEL Masih Unggul
“Kami berharap bisa membuat keputusan dalam waktu cepat, tapi juga tak cepat-cepat amat.”
“Kadang-kadang kami berpikir bisa membuat keputusan pekan depan. Ada beberapa nama.”
“Saya ingin tanggal itu (22 Februari), dia (Dubois) juga menginginkan tanggal itu.”
Sempat mencuat nama Fabio Wardley yang baru saja menghancurkan Frazer Clarke di ronde 1. Itu duel bagus. Tapi, nama Wardley belum terlalu menjual. Warren berharap Wardley bisa bertarung 1-2 kali lagi untuk membentuk namanya dan nantinya duel Dubois vs Wardley akan jadi duel besar.
“Saya tak melihat bahwa (duel vs Fabio Wardley) terjadi di duel Dubois berikutnya,” tambah Warren.
“Buat saya, duel itu bisa didorong untuk nantinya jadi megatarung.”
Karena itu, Warren melihat ada dua nama yang nampaknya siap bertarung dengan Dubois. Dia adalah Joseph Parker dan Zhang Zhilei. Setelah itu, Warren juga melihat kemungkinan rematch dengan Oleksandr Usyk. Syukur-syukur Usyk bisa kembali menang atas Tyson Fury pada 21 Desember. Itu akan membuka peluang Dubois jadi juara tak terbantahkan di kelas berat.
Ingat, Dubois pernah membuat Usyk mengaum kesakitan di ronde 5 dalam duel pertama mereka. Sayangnya Luis Pabon, wasit, menganggap pukulan ke perut Dubois itu sebagai low blow.***