: Federasi Asosiasi Sepakbola Internasional (FIFA) memutuskan untuk menghapus Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 Tahun 2023 karena kondisi saat ini.
Demikian pengumuman tertulis resmi FIFA (Federation International Football Association) di laman resminya, FIFA.com yang diupload Rabu (9/3/2023) pukul 22.00 waktu setempat.
Keputusan tersebut diambil menyusul pertemuan antara Presiden FIFA Gianni Infantino dan Presiden Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir di Qatar, Rabu (29/3/2023).
Menurut FIFA, tuan rumah baru akan diumumkan sesegera mungkin, dengan tanggal turnamen saat ini tetap tidak berubah.
"Potensi sanksi terhadap PSSI juga dapat diputuskan pada tahap selanjutnya," tulis FIFA, yang berkantor di FIFA Strasse 20, P.O Box 8044 Zurich, Swiss.
Lebih jauh dalam keterangannya, FIFA ingin menggarisbawahi bahwa terlepas dari keputusan tersebut, FIFA tetap berkomitmen untuk aktif membantu PSSI, bekerja sama erat dan dengan dukungan pemerintahan Presiden Joko Widodo, dalam proses transformasi sepakbola Indonesia pascatragedi yang terjadi pada Oktober 2022.
Baca Juga: Indonesia Gagal Menjadi Tuan Rumah Piala Dunia U 20, FIFA Menghapus Indonesia Sebagai Tuan Rumah
"Anggota tim FIFA akan terus hadir di Indonesia dalam beberapa bulan mendatang dan akan memberikan bantuan yang diperlukan kepada PSSI, di bawah kepemimpinan Presiden Thohir," ungkap FIFA.
Pertemuan baru antara Presiden FIFA dan Presiden PSSI untuk pembahasan lebih lanjut akan dijadwalkan dalam waktu dekat.
Yang menarik, dalam surat FIFA tersebut tak disebut-sebut soal penolakan Timnas Israel.
Baca Juga: Jokowi Setuju Israel Ikut Piala Dunia U-20: Jangan Campur Adukkan Urusan Olahraga dan Politik!
Diutus Presiden
Sebelumnya Ketua Umum PSSI Erick Thohir bertolak menuju Qatar, Rabu (28/3/2023) dinihari dan sampai Doha, Rabu siang untuk kemudian melakukan pertemuan dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino.