: Jermell Charlo membangun sebuah trek untuk perjalanan kariernya ke depan. Apakah hasilnya sesuai harapan atau tidak, masih tanda tanya.
Saat ini, Charlo, 33 tahun, tengah mempersiapkan diri melakukan megatarung dengan Canelo Alvarez pada 30 September. Juara kelas menengah ringan ini harus bertarung di kelas menengah super.
Meskipun melompat dua kelas, Jermell Charlo, juara kelas menengah ringan WBC, WBA, IBF, dan WBO, yakin bisa mengalahkan Canelo, juara kelas menengah super WBA, WBC, IBF, dan WBO.
Tak tanggung, setelah duel dan menang atas Canelo Alvarez, Jermell Charlo mengaku akan turun lagi ke kelas menengan ringan dan berjumpa Terence Crawford, juara undisputed kelas welter yang berencana naik ke welter super a.k.a menengah ringan.
“Aku akan kejutkan dunia,” ungkap Charlo (31-1-1, 19 KO) yang tak bertarung sejak Mei 2022 karena cedera tangan, soal duel lawan Canelo Alvarez.
Ia menambahkan, seperti dilansir Boxing News 24/7, akan bertarung dengan Terence Crawford di kelas menengah ringan setelah duel lawan Canelo.
Baca Juga: Surakarta - Wonogiri Terhubung Bus Trans-Jateng
“Pertarungan yang akan mengejutkan dunia (di kelas menengah super). Lalu aku akan balik ke singgasanaku semula (menengah ringan). Akulah sang raja. Tak ada yang bisa menghentikanku. Setelah bocahku (Crawford) melakukan rematch (dengan Errol Spence Jr), kami bisa berikan orang apa yang mereka inginkan dan membuat @budcrawford jadi kenyataan.”
Crawford sendiri memang mengincar sabuk gelar kelas menengah ringan yang dikuasai Jermell Charlo saat ini. Jika Errol Spence Jr yang dikalahkan Crawford pengujung Juli lalu tak segera menuntut rematch, Charlo akan jadi Crawford next fight pada 2024.
Setelah itu, jika dia bisa mengalahkan Charlo, bisa saja Crawford akan berhadapan dengan Tszyu untuk merebut sabuk gelar WBO dan menjadikan dirinya sebagai juara undisputed di tiga kelas berbeda –prestasi yang akan sangat sulit ditandingi petinju manapun di dunia.***