: Anggota DPR RI HM Syamsul Lutfi, bakal bertarung kembali di Pemilihan Bupati Lombok Timur. Cucu Almagfurulahu Maulanasyaikh TGKH Zainuddin Abdul Madjid tersebut menggandeng H Abdul Wahid sebagai calon wakil bupati dan sudah mengantongi dukungan partai lebih dari cukup.
“Kami ingin mengentaskan beberapa permasalahan dasar di kabupaten Lombok timur, utamanya masalah pendidikan, kesehatan, dan ketimpangan sosial ekonomi,” ujar Lutfi, Jumat 26 Juli 2024.
Lebih dari dua dekade mengabdi di legislatif dan eksekutif, Lutfi tahu persis apa yang dibutuhkan Lombok Timur, tanah kelahirannya. Boleh dibilang, politisi Partai Nasdem kelahiran 1971 ini, adalah contoh figur yang bekerja nyata dengan hasil nyata untuk Gumi Patuh Karya.
Baca Juga: Cucu Pahlawan Nasional, TGH Khairul Fatihin Digadang di Pilgub Lombok Timur
Lutfi pernah memimpin DPRD Lombok Timur pada 2004-2008. Dia kemudian terpilih sebagai Wakil Bupati Lombok Timur mendampingi HM Sukiman Azmi sebagai Bupati pada periode 2008-2013. Setelah itu, selama dua periode berturut-turut, Lutfi terpilih menjadi Anggota DPR RI semenjak Pemilu 2014.
Kiprah Lutfi yang mengabdi dalam rentang waktu yang begitu panjang, membuat namanya masyhur di tengah masyarakat Lombok Timur. Publik memang maklum. Kala Lutfi memegang tampuk kepemimpinan eksekutif dan legislatif di Lombok Timur, daerah dengan penduduk terbesar di NTB ini menorehkan prestasi dan lompatan kemajuan yang sangat signifikan.
Kala memangku jabatan sebagai Wakil Bupati, pembangunan infrastruktur di Lombok Timur berkembang begitu pesat. Berbagai proyek jalan raya, jembatan, dan fasilitas umum lainnya berhasil diselesaikan, dan membuka akses yang lebih baik bagi masyarakat. Proyek-proyek tersebut tidak hanya meningkatkan mobilitas warga tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat dengan memperlancar distribusi barang dan jasa.
Pencapaian tertinggi proyek infrastruktur di Lombok Timur yakni dengan terealisasinya pembangunan Bendungan Pandan Dure, yang kini telah berhasil mengatasi persoalan kekeringan akut yang dialami masyarakat Lombok Timur di bagian selatan.
Lutfi yang kala itu masih menjabat sebagai Ketua DPRD Lombok Timur, adalah pemimpin daerah yang berada di garis paling depan untuk memastikan anggaran pembebasan lahan seluas 440 hektare untuk pembangunan salah satu bendungan terbesar di NTB ini terealisasi. Dan manakala dia duduk dalam jabatan sebagai wakil bupati, pembangunan bendungan ini pun dimulai hingga kemudian diresmikan pemanfaatannya pada 2017.
Bendungan Pandan Dure kini menjadi penyuplai air berkelanjutan untuk irigasi bagi 5.168 hektare lahan pertanian. Selain itu, bendungan ini juga telah meningkatkan penyerapan tenaga kerja di sektor pertanian dan memberikan dampak positif pada perekonomian masyarakat.
Baca Juga: Kasus Kekerasan Fisik Anak di Lombok Timur Selesai Secara Kekeluargaan
Memiliki visi bernas untuk pembangunan daerah, Lutfi juga menjadi aktor yang mengarsiteki pemekaran desa di Lombok Timur. Lutfi tahu, bahwa dengan pemekaran desa, maka Lombok Timur akan bisa mendapatkan jumlah Dana Desa yang signifikan dari pemerintah pusat untuk menopang pembangunan desa. Khalayak mencatat, Lombok Timur pun kini menjadi kabupaten dengan jumlah desa terbanyak di NTB. Pada 2024 ini, Lombok Timur juga menjadi kabupaten dengan jumlah Dana Desa terbesar di Bumi Gora mencapai Rp 281,23 miliar untuk 239 desa.
Jejak terang benderang Lutfi juga tercatat dalam suksesnya pengalihan pelanggan Koperasi Listrik Pedesaan (KLP) Aikmel menjadi pelanggan PLN pada tahun 2013, yang akhirnya menyebabkan 7.759 pelanggan mampu menikmati listrik layaknya daerah lain di Indonesia. Sebelum itu, sudah berpuluh-puluh tahun, puluhan ribu jiwa di sejumlah kecamatan di Lombok Timur, hanya menikmati pasokan listrik dari KLP. Hal yang menjadikan pemadaman bergilir sudah sangat akrab dalam keseharian mereka. Bahkan rasionya pernah 1:1, yang berarti listrik satu hari menyala, satu hari padam.