unescoworldheritagesites.com

Bukber Cabor Bola Tangan DKI Jakarta Berlangsung Meriah, Guyub dan Penuh Keakraban - News

Foto bersama atlet dan pengurus bola tangan DKI Jakarta usai acara buka puasa bersama.

: Acara buka puasa bersama (bukber) cabang olahraga bola tangan DKI Jakarta yang berlangsung di Restaurant Rumah Putih, Cempaka Putih Jakarta Pusat berlangsung meriah.

Hampir seluruh atlet bola tangan yang berjumlah 44 orang plus pelatih hadir dengan balutan busana bernuansa muslim.

Sementara dari pengurus tampak hadir Ketua Pengprov ABTI DKI Jakarta Syaiful Bahri, Sekum Bhuya Yusmar, manajer tim Pelatda PON bola tangan Shanti, dan Ibu Yuni.

Baca Juga: Pasangan Usia Subur, Catin Penting Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Guna Cegah Anak Stunting Baru

Sementara dari KONI DKI Jakarta hadir pula Wakil Ketua Umum Gde Sardjana, Ketua Bidang Monev Wilbertus Sihotang, dan sejumlah pengurus lainnya.

Acara Buka bersama yang berlangsung pada Senin (1/4/2024) itu juga dikejutkan dengan kedatangan Ketua Dewan Pembina ABTI DKI Jakarta Ibu Sylviana Murni yang sengaja hadir langsung dari Bandara menuju Rumah Putih sepulang dari luar kota.

Ketua Pengprov ABTI DKI Jakarta Syaiful Bahri mengatakan, acara ini sudah berlangsung untuk kali kedua di tempat yang sama setiap Ramadan.

Tujuan digelarnya bukber ini tak lebih dari ajang silaturahmi dan tatap muka pengurus dengan atlet. Selain itu, membuat suasana guyub di antara seluruh atlet dalam suasana Ramadan.

“Saya berharap semua atlet happy dengan berkumpul di tempat ini dalam suasana meriah. Dan kita harus kompak menuju PON XXI/2024 Aceh-Sumut dengan target meraih medali emas,” kata Achoy, panggilan akrab Syaiful Bahri.

Sementara sang manajer tim bola tangan DKI Jakarta Ibu Shanti membagikan bingkisan dan sejumlah uang kepada atlet binaannya pada kesempatan tersebut.

“Apa yang diberikan ini jangan dilihat besaran nilainya. Tapi ini adalah bentuk perhatian kami kepada atlet,” ucap Shanti yang juga istri dari Achoy ini.

Waketum KONI DKI Jakarta Gde Sardjana menyampaikan kepada atlet bola tangan agar selalu menjaga kekompakan dalam persiapan PON. Latihan rutin yang sudah berjalan baik selama ini jangan sampai terganggu karena kemalasan.

“Bola tangan sudah sukses menjadi juara pada babak kualifikasi PON yang berlangsung pada 2023 lalu. Prestasi itu hendaknya dapat dipertahankan untuk meraih medali emas baik putra maupun putri,” katanya.

Sedangkan Wilbertus Sihotang menambahkan, secara Teknik atlet DKI Jakarta sudah cukup mumpuni. Kini tinggal meningkatkan fisik saja untuk menunjang kemampuan penampilan di lapangan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat