: Komunitas Gowes Kadal Balap dan Komunitas jalan pagi Kojagi Ngaliyan Semarang siap menyukseskan acara Ngontel & Jalan sehat bersama Bupati Kendal yang akan berlangsung di Komplek Wisata Kampung Tepi Sawah (KTS), Boja, Kendal pada Minggu tanggal 20 Nopember 2022.
Ketua Kadal Balap Pramono Yuliadi di Boja 18/ 11/22 mengemukakan, sekitar 80 orang anggota Kadal Balap dan Kojagi akan mengikuti acara ini.
“Saya akan ajak teman teman penggowes dan komunitas jalan pagi di Ngaliyan dan sekitarnya untuk hadir, siapa tahu bisa rebut hadiah mobil baru Daihatsu Ayla ”kata Pramono, Jumat (18/11/2022).
Sambil mengelus elus Mobil Ayla, Pramono yang didampingi rekannya Akroni berharap, "Semoga rejeki milik kami dapat hadiah mobil tapi kalau tidak ya tidak apa apa yang penting olahraga agar badan sehat dan bugar."
Baca Juga: KAK Peringati HUT Ke 77 TNI dengan Menggelar Gowes Tempuh Rute Yogjakarta – Semarang
Ketua panitia Warso Susilo menuturkan, selain hadiah mobil baru Daihatsu Ayla type D plus, pihaknya juga menyediakan hadiah lainnya seperti mobil second, sepeda gunung, sepeda listrik, 2 ekor kambing, mesin cuci dan puluhan hadiah menarik lainnya.
Selain Ngontel & jalan sehat pihaknya juga menggelar pameran/Expo UMKM serta atraksi seni tradisional sebagai wujud melestarikan budaya bangsa.
Menurut Warso Susilo, tiket masih dijual dengan harga Rp 35 ribu tanpa kaos dan Rp 60 ribu dengan kaos, semua berhak mengikuti hadiah utama Mobil Ayla,yang gowes maupun jalan sehat semua mendapat kesempatan yang sama untuk meraih hadiah.
Baca Juga: Ziarah ke TMP Giri Tunggal, KAK Ingin Mengingat Perjuangan Pejuang dan Lanjutkan Cita Citanya
Pada kesempatan lain Owner KTS Irjen (Purn) Eko Hadi Sutedjo menjelaskan, pihaknya mendukung kegiatan ini setelah bertemu dengan Bupati Kendal Dico M Ganinduto di KTS Boja tanggal 31 Oktober 2022 .
"Saya sampaikan kepada Bupati kawasan Singorojo, Boja dan Limbangan ( Siboli) perlu mendapat perhatian Pemkab Kendal, karena Siboli pertumbuhan ekonomi nya tinggi." katanya.
“Jangan kawasan Pantura saja yang mendapat perhatian, Siboli punya potensi sumberdaya alam yang besar sebagai modal untuk mengembangkan sektor pertanian maupun pariwisata.” tegas mantan Gubernur Akpol ini.
Menurut Eko Hadi Sutedjo, dari segi keamanan dan ketertiban Siboli relatif aman dan terkendali, masyarakatnya sejuk jarang ada konflik sini.
Komplek Wisata Kampung Tepi Sawah (KTS) kedepan dapat dikembangkan sebagai centre of excellence, berbagai aktivitas olahraga sudah ada disini Wushu, Taekwondo, Pencak Silat, Futsal, Badminton dan lain lain, dibidang seni budaya sudah berjalan seni batik tulis Swargaloka.***