unescoworldheritagesites.com

Gebyar Piala Dunia Qatar 2022 Pun Bisa Bermuara di Pidana atau Perdata - News

Piala Dunia Qatar 2022

 

: Gebyar Piala Dunia 2022 yang jauh-jauh hari sudah begitu merasuk pada pembukaan pada Minggu (20/11/2022) dengan laga perdana Qatar vs Ekuador dipastikan sudah ditunggu-tunggu para pecinta sepak bola di seantero dunia. Terlebih lagi dua tahun lebih bagai terkurung sehingga terjauhkan dari berbagai keramaian, termasuk sepak bola yang sempat distop selama pandemi Covid-19.

Dalam kondisi euforia Piala Dunia 2022, tidak heran kalau sampai berlomba-lomba ingin menyaksikan siaran langsung permainan jago bola kelas dunia tersebut. Selain nonton ramai-ramai di televise (di rumah), di warung-warung kopi di tepi jalan, di lapo tuak, di café, boleh jadi juga dikemas nonton bareng dengan tempat yang agak luas. Hampir bisa pula dipastikan bakal membludak yang hadir dalam nonton bareng ramai-ramai tersebut.

Ada kelebihan suasana nonton bareng ramai-ramai. Berteriak sekeras-kerasnya menjagokan kesebelasan atau pemain idolanya halal-halal saja sebagaimana nonton langsung di stadion yang megah nun jauh di sana. “Ayo, ayo, giring….giring…ah suek lho bukannya kau over, kau paksakan dirimu sampai bola direbut lawan,” bisa saja ngomel dengan suara kencang atau teriakan keras.

Baca Juga: Ini Dia Skuad Timnas Grup G Piala Dunia Qatar 2022, Brazil Difavoritkan Juara

Jika di rumah, di warung-warung kopi kecil, lapo, kafe kecil, teriakan keras bisa langsung dapat sempritan dari tuan rumah “nggak enak tetangga, dikirim ada yang berantem”. Sudah begitu dicandain lagi dengan nyelikit, “sudah nggak jajan apa-apa tetapi teriakannya paling kencang”.

Maka pilihan terkait ke nonton bareng ramai-ramai yang dikemas sedemikian rupa dengan tempat cukup luas. Di sini lebih banyak keleluasaan. Teriak sampai jingkrak-jingkrak pun bisa. Namun bagi penyelenggaranya sendiri tentunya ada persyaratan yang sebaiknya dilengkapi agar bisa bikin nonton bareng alias Nobar Piala Dunia Qatar. Jika berkapasitas banyak dengan masih merajalela varian Covid-19 bisa dibutuhkan aturan main dalam hal menjaga kesehatan dan keselamatan.

Tidah hanya itu. Selain semacam izin keramaian, gaknya diperlukan pula persetujuan dari pemilik/pemegang hak siar eksklusif atau ketentuan-ketentuan lainnya guna hindarkan penyelenggaraan Nobar Piala Dunia Qatar berujung pidana (tuntutan menuntut) atau perdata; dalam hal ini gugat menggugat.

Baca Juga: Ini Dia Skuad Timnas Grup F Piala Dunia Qatar 2022, Belgia Bertabur Bintang

Belum lama ini, pemilik café dengan karyawannya disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara. Pasalnya, dia menyajikan nonton bareng di cafenya siaran langsung liga Inggris. Oleh karena tidak atau belum mendapat persetujuan dari pihak pemegang hak siar,  pemilik kafe dan karyawannya dijatuhi hukuman.

Tentunya kurang lebih sama berlaku dalam penyelenggaraan nobar Piala Dunia 2022. Sanksi pidana atau perdata bisa saja dikenakan kalau seenaknya melaksanakan nonton bareng sampai penuh sesak tanpa persetujuan yang punya hak siar, dan aparat terkait dalam hal izin keramaian.

Selain itu, tim dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) melalui Direktorat Penyidikan dan Penyelesaian Sengketa pernah melakukan penindakan dugaan pelanggaran hak cipta siaran bola ilegal di empat lokasi berbeda di berbagai daerah karena ngotot tetap menyelenggarakan nobar. Tujuan dari penindakan ini selain memberikan efek jera kepada pelaku, sekaligus mewujudkan komitmen DJKI untuk memberikan pelindungan hukum kepada setiap pemegang Hak Kekayaan Intelektual.

Siapapun sesungguhnya bisa melakukan nobar  sejauh tidak melanggar Undang-Undang No. 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran, Undang-Undang No. 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta, Undang-Undang No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik juncto. Undang-Undang No. 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Belum lagi ketentuan lainnya, termasuk terkait izin keramaian kalau nobar itu dikemas sedemikian rupa dan menjadi besar-besaran.

Baca Juga: Sadio Mane Akhirnya Dipastikan Absen Perkuat Senegal di Piala Dunia Qatar 2022

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat