: Inovasi baru dalam sistem pembayaran tol tanpa berhenti tengah diuji coba oleh PT Jasa Marga Tollroad Operator (JMTO) dengan menggunakan teknologi bernama Flo atau Let It Flo.
Namun, sistem Flo Tol atau Let It Flo masih dalam tahap uji coba terbatas dan belum digunakan secara massal.
Dalam sebuah video yang viral di media sosial, seorang pengendara terlihat menggunakan sistem Flo Tol saat melintasi gerbang tol.
Baca Juga: Badminton Asia Junior Championships 2023: Jepang Paksa Indonesia Imbang 2 – 2
Namun, petugas jalan tol menghentikannya dengan tuduhan nyelonong atau tidak membayar tol. Padahal, dalam video tersebut terlihat saldo pengendara telah terpotong secara otomatis.
Sistem Flo menggunakan stiker RFID yang ditempelkan pada lampu utama kendaraan. Saat kendaraan melintasi gerbang tol yang dilengkapi dengan logo Flo, stiker akan terbaca secara otomatis.
Sistem ini memotong saldo otomatis dan membuka portal gerbang tol tanpa perlu berhenti.
Direktur Utama JMTO, Yoga Tri Anggoro, menjelaskan bahwa Jasa Marga telah melakukan pengembangan dan uji coba berbagai teknologi yang memudahkan masyarakat, terutama dalam transaksi tanpa kontak di jalan tol.
Baca Juga: Viral Jemaah Haji Pamer Emas, Ternyata Ini Perbandingan Harga Emas Di Arab Saudi Dan Indonesia
Uji coba Flo dilakukan di 100 titik ruas jalan tol di Jabodetabek dan Bali dengan jumlah pengguna aktif Let It Flo saat ini telah mencapai lebih dari 13.000 dengan rata-rata transaksi harian sebanyak 3.770 kendaraan.
Meskipun masih dalam tahap uji coba, Jasa Marga melibatkan instansi pemerintah, perusahaan BUMN, perusahaan swasta, dan komunitas untuk menguji keandalan sistem Let It Flo.
Dalam proses pengembangannya, Jasa Marga juga mendengarkan masukan dari para pengguna untuk perbaikan dan pengembangan lebih lanjut.
Pengguna Let It Flo tidak perlu khawatir saat menghadapi cuaca ekstrem seperti hujan atau panas. Stiker RFID tetap akan terbaca oleh sistem meskipun dalam kondisi tersebut.