unescoworldheritagesites.com

Kolaborasi Dua BUMD Pemprov DKI Ini Mudahkan Masyarakat Sewa Kios - News

Peresmian Jakios yang memysahkan masyarakat  menyewa kios di 153  pasar tradisional  di Jakarta. Kolaborasi  Antar BUMD Pemprov DKI ini memberi kemudahan masyarakat menyewa  kios.




: Kolaborasi dua Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)  Pemprov DKI, Bank DKI bersama Perumda Pasar Jaya dan PakeKTP meluncurkan aplikasi JaKios.

Hal tersebut, sebagai upaya mewujudkan kemudahan bagi calon pedagang untuk dapat menyewa unit kios di pasar yang berada di bawah naungan Perumda Pasar Jaya.  Ada 153 pasar di lima wilayah kota.

Masyarakat  dapat mendonwload aplikasi Jakios, calon pedagang dapat meraih informasi ketersediaan kios, harga sewa, serta melakukan reservasi dan pembayaran. Peluncuran aplikasi JaKios tersebut dilaksanakan di Jakarta (21/3/2023)

Baca Juga: Kolaborasi Bank DKI dan Kemenko Perekonomian Dorong Akses Pembiayaan KUR Bagi Generasi Muda

Aplikasi JaKios tersebut dilaksanakan di Jakarta (21/3/2023)Dengan tajuk 'Launching Aplikasi JaKios & Digitalisasi Pasar Kramat Jati'. Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI Amirul Wicaksono serta Direktur Utama Perumda Pasar Jaya Tri Prasetyo.

Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI Amirul Wicaksono mengatakan, JaKios menjadi perwujudan digitalisasi yang tertuju kepada pelaku usaha, terutama UMKM yang berada di pasar tradisional di DKI Jakarta.

Karenanya selain berkolaborasi dengan Perumda Pasar Jaya, Bank DKI juga menggandeng PakeKTP sebagai mitra strategis dalam rangka mendukung transformasi digital pasar tradisional.

"Aplikasi hasil kolaborasi ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan usaha melalui pemanfaatan teknologi yang efisien," ujar Amirul

Baca Juga: Mudahkan Masyarakat Punya Rumah, bank bjb Dorong KPR Sejahtera FLPP dan Tapera Tahun 2023

Sebagai informasi, aplikasi JaKios yang saat ini sudah dapat diakses melalui google playstore, merupakan aplikasi untuk memudahkan calon pedagang untuk dapat menyewa kios atau Tempat Usaha (TU) yang disewakan oleh Perumda Pasar Jaya.

Melalui aplikasi JaKios, calon pedagang dapat melihat tempat usaha yang tersedia pada lokasi pasar yang
diinginkan.

Selain itu calon pedagang dapat melihat denah untuk memperkirakan kebutuhan maupun foto kios untuk mendapatkan informasi kondisi kios yang akan disewa. Aplikasi JaKios hadir dalam 2 pilihan opsi bayar yakni melalui scan to pay QRIS Bank DKI ataupun melalui Virtual Account Bank DKI.

Baca Juga: BPH Migas dan BIN Kerja Sama Sinergi Pengawasan dan Pengamanan Preventif Distribusi BBM Bersubsidi

Dalam kesempatan yang sama, di Pasar Kramat Jati yang menjadi lokasi pilot project percontohan aplikasi JaKios, juga dilakukan implementasi SIAP QRIS yang merupakan program digitalisasi di lingkungan pasar yang diusung oleh Bank Indonesia.

Sebagai bentuk dukungan atas program tersebut, Bank DKI mendorong implementasi ekosistem pembayaran
melalui penerapan QRIS, pembayaran via mesin EDC, dan aplikasi JakOne Abank yang diharapkan dapat mendorong peningkatan inklusi keuangan.

Adapun di bawah kepemimpinan Direktur Utama Bank DKI Fidri Arnaldy, Bank DKI telah melakukan sejumlah digitalisasi pasar yakni Pasar Santa, Pasar Rumput, Pasar Kedoya, Pasar Koja, Perumnas Klender, Pasar Kebayoran Lama serta Pasar Ciracas.

Baca Juga: Bank DKI Raih The Best Regional Government Bank At Digital Innovation



Tercatat, sampai dengan Februari 2023, Bank DKI telah memiliki lebih dari 23 ribu merchant yang telah bergabung dengan layanan QRIS JakOne Mobile Bank DKI dengan transaksi mencapai Rp63 miliar.

Lebih lanjut Amirul mengatakan, program digitalisasi pasar ini diharapkan juga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi di DKI Jakarta melalui perwujudan ekosistem digital.

"Implementasi transaksi digital di pasar, selain memberikan kemudahan, kenyamanan juga aman bagi para pedagang serta pengunjung pasar. Hal ini juga didorong masyarakat yang terbantu dengan pengunaan layanan transaksi non-tunai sehari-hari," ujar Amirul.

.Baca Juga: Akselerasi Bisnis Pembayaran Digital, Bank DKI Gandeng BC Card Asia Pacific


Sekretaris Perusahaan Bank DKI Arie Rinaldi mengatakan, Bank DKI akan terus memperluas penerapan digitalisasi dalam perwujudan transaksi non-tunai di Wilayah DKI Jakarta melalui sinergi dan kolaborasi dengan pihak strategis.

Ia berharap, melalui peluncuran aplikasi JaKios dan program digitalisasi Pasar Kramat Jati ini dapat menghadirkan manfaat kemudahan bertransaksi di pasar.

"Semoga memberikan manfaat dan kemudahan, terutama dalam bertransaksi melalui layanan perbankan digital," tutur Arie. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat