: Indonesia berhasil menempatkan 6 wakil di babak semifinal turnamen bulutangkis Swiss Open 2024, di nomor tunggal putri, ganda putri, dan ganda putra.
Tunggal putri diwakili Gregoria Mariska Tunjung yang melaju ke empat besar setelah mengalahkan wakil Thailand Pornpawee Chochuwong.
Pada pertandingan yang berlangsung di St. Jacobshalle Basel, Swiss tersebut, Gregoria menang dengan skor identic 21 – 13 dan 21 – 13.
Baca Juga: SPPSI Jakarta Berharap Rezim Pemerintah Baru Tunjuk Komisaris Pertamina Orang Internal
Ganda putra meloloskan tiga pasangan, terdiri atas Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, dan pasangan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Irfahani.
Bagas/Fikri di perempat final mengalahkan pasangan Thailand Supak Jomkoh/Kittinupong Kadren 21 – 19, 21 – 11. Kemudian disusul kemenangan Sabar/Reza atas pasangan Malaysia Choong Hon Jian 21 – 16, 22 – 20.
Sementara pasangan Leo/Daniel lolos ke semifinal usai bermain cukup sengit di gim kedua melawan wakil Malaysia Man Wei Chong/Kai Wun Tee dengan 21 – 14, 23 – 21.
Dua wakil lainnya berasal dari ganda putri, dimana pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan pasangan Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto berhasil mengalahkan lawan-lawannya.
Apriani/Fadia sukses mengatasi wakil Prancis Margot Lambert Anne Tran dengan skor identik 21 – 13 dan 21 - 13. Sedangkan pasangan Lanny/Ribka menundukkan pasangan Jepang Rui Hirokami/Yuna Kato dengan 21 – 18, 21 – 17.
Baik di ganda putra maupun ganda putri sudah memastikan satu wakil di final, karena terjadi pertemuan sesame wakil Indonesia di semifinal.
Baca Juga: Relawan Ganjarist Menolak Hasil Rekapitulasi Pemilu 2024 dan Desak Netralitas MK
Di ganda putra Bagas/Fikri harus berjibaku menghadapi kompatriotnya Leo/Daniel, sementara Lanny/Ribka harus saling berebut tiket final dengan Apriani/Fadia.
Pasangan Sabar/Reza harus mampu menundukkan pasangan Inggris Ben Lane/Sean Fendy untuk menciptakan all Indonesian final. Sedangkan Gregoria akan bermain mati-matian menghadapi wakil Jepang Nozomi Okuhara. ***