unescoworldheritagesites.com

SEA Games 2023 Kamboja - Raja Sapta Oktohari: Emas Sepak Bola Sempurnakan Kekuatan Cabor Beregu Tim Indonesia - News

Presiden NOC/Ketua KOI Raja Sapta Oktohari (kanan) memberikan dukungan langsung perjuangan Timnas Sepakbola U-22 Indonesia melawan Thailand di final SEA Games Kamboja (NOC Indonesia)

: Kontingen Indonesia menutup perjuangan SEA Games 2023 Kamboja dengan manis. Sepak Bola Tim Indonesia menutaskan dahaga emas 32 tahun di SEA Games usai menang 5-2 atas Thailand dalam final yang berlangsung di National Olympic Stadium, Selasa (16/5/2023).

Keping emas yang dipersembahkan sepak bola sekaligus menyempurnakan kekuatan yang diperlihatkan cabang olahraga beregu Tim Indonesia di SEA Games. Sebagai informasi, medali ini juga memastikan Tim Indonesia mempertahankan posisi seperti tahun lalu, yaitu berada di peringkat ketiga dengan 87 emas, 80 perak, 109 perunggu.

“Emas sepak bola menjadi kado penutup indah dari Tim Indonesia kepada seluruh masyarakat Indonesia. Kita berasa di ranking tiga di klasemen akhir. Alhamdulillah capaian medali kita memenuhi harapan Presiden Joko Widodo, dengan membawa pulang lebih dari 69 medali emas. Kita mendapat 87 emas, sama seperti Okto (delapan) dan Sapta (tujuh),” kata Okto, Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia).

Baca Juga: SEA Games 2023 Kamboja: Indonesia Lampaui Target, Raja Sapta Oktohari: Buah Kerja Keras Atlet dan Cabor

“Saya bangga atas capaian atlet-atlet sepak bola Tim Indonesia. Kalian luar biasa. Kalian membuktikan mampu menjawab bully-an yang netizen dengan prestasi emas.”

Okto menyoroti SEA Games Kamboja menunjukkan sukses cabor beregu Tim Indonesia. Selain sepak bola, Hoki Indoor, Kriket, dan Basket 5x5 Putri juga mengukir sejarah besar dengan menyumbangkan medali emas bagi Merah Putih.

Hoki Indoor mendobrak dominasi Malaysia yang telah merajai SEA Games. Begitu juga Kriket yang mendapat emas dalam format super sixes. Sedangkan sejarah juga terciptakan oleh basket putri yang untuk kali pertama meraih emas.

Baca Juga: Terinspirasi Hiu Sirip Hitam, Okto Perkenalkan “Bli Suksma” & “Gek Suksma” Maskot AWBG Bali

“Hoki saya tahu bagaimana pada 2019 mereka tidak bisa bermain di Filipina karena masalah organisasi, kini mereka mampu berprestasi. Kriket dan basket juga mampu memberi prestasi ketika kita memberikan kepercayaan besae kepada mereka. Ini menunjukkan kebangkitan olahraga beregu kita,” kata Okto.

Sejarah besar ini sekaligus melanjutkan kejutan-kejutan cabor beregu dalam tiga edisi SEA Games terakhir. Di Filipina 2019, Water Polo Tim Indonesia merobohkan dominasi Singapura dalam 42 tahun. Sementara di Vietnam tahun lalu, Basket 5x5 juga menumbangkan Filipina yang mendominasi basket di SEA Games di 13 SEA Games terakhir. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat