: Rencana konser Coldplay di Jakarta pada 15 November mendatang telah memicu gelombang protes dari beberapa pihak, terutama terkait isu dukungan band asal Inggris tersebut terhadap gerakan Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT).
Setidaknya dua kelompok telah mengungkapkan keberatan mereka, menuntut agar promotor membatalkan konser tersebut.
1. Partai Ummat Menolak Konser Coldplay
Baca Juga: 10 Lagu Jawa Terpopuler Denny Caknan Yang Viral Di Tiktok Lengkap Dengan Liriknya
Partai Ummat menjadi salah satu kelompok yang menolak keras konser Coldplay di Jakarta, menganggapnya mendukung gerakan LGBT.
Aspizain Caniago, Ketua Bidang Pendidikan DPP Partai Ummat, menyatakan bahwa masih ada waktu bagi promotor untuk membatalkan konser ini karena dianggap dapat merusak generasi muda, khususnya dari segi agama Islam.
Menurut Aspizain, perilaku LGBT bertentangan dengan nilai-nilai luhur yang diajarkan agama dan tidak sesuai dengan karakter bangsa Indonesia.
Ia khawatir bahwa perilaku personel Coldplay dan dukungan mereka terhadap LGBT dapat berpengaruh buruk terhadap penggemar mereka di Indonesia, terutama yang masih berusia muda.
Baca Juga: Lirik Lagu Dadi Siji - Denny Caknan..Pandongaku Tekan Tuo Nganti Sing Misah Ke Nyowo
Buya Husen juga menyuarakan keprihatinan terhadap potensi bahaya kampanye LGBT melalui musik, dan ia mendesak kepolisian serta lembaga terkait untuk mencabut izin konser Coldplay.
2. Geranati L98T Menyuarakan Penolakan dengan Aksi Demo
Kelompok Geranati L98T berencana menggelar aksi demonstrasi menolak kampanye LGBT yang dianggap dilakukan Coldplay.
Mereka akan melakukan demo di beberapa titik, termasuk di depan Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Baca Juga: Demo Anti LGBT Menolak Konser Coldplay di Jakarta