: Festival Tari, Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) kembali menggelar even tahunan, Festival Tari Ratoh Jaroe Tingkat Nasional secara langsung.
Pada tahun 2020, Festival Tari Ratoh Jaroe ditiadakan dan pada tahun 2021 hanya dilaksanakan secara virtual, disebabkan pandemi Covid 19.
Festival Tari Ratoh Jaroe Tingkat Nasional memperebutkan Piala Bergilir Gubernur Aceh dibagi dalam dua kategori. Yakni kategori SMP/MTs dan kategori SMA/SMK/ MA/Perguruan Tinggi.
Kepala BPPA Akkar Arafat SSTP MSi, melalui Kasubbid Promosi dan Pameran BPPA Drs Teuku Syafrizal MSi, di Jakarta, Jumat (28/10/2022) menjelaskan, sudah terdaftar 69 peserta, dengan rincian 24 SMP/MTs dan 45 SMA/ SMK/MA/Perguruan Tinggi.
"Karena personil tiap group bervariasi, sesuai dengan ketentuan yang kami berikan 15-20 orang. Semula kami perkirakan dengan 69 sekolah yang mendaftar, ada 1.104 pelajar yang berpartisipasi. Setelah kami cek kembali jumlah peserta per sekolah yang mendaftar, ternyata ada 1.270 pelajar yang akan ikut berpartisipasi," terang Teuku Syafrizal.
Hal itu dikemukakan, saat memantau penyiapan lokasi, Auditorium BPPA, di Jalan RP Soeroso Nomor 14 Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (28/10/2022).
Terkait peserta kategori perguruan tinggi yang digabungkan dengan SMA, Teuku Syafrizal menyampaikan karena faktor peserta.
"Sampai saat ini masih digabung dengan SMA karena pendaftarnya biasanya sedikit. Tahun ini tidak ada peserta dari perguruan tinggi. Tambahan peserta yang ada dari MTs dan MA," ungkap Teuku Syafrizal.
Ikut sertanya peserta MTs dan MA, dikemukakannya, bisa jadi karena publikasi untuk tahun ini dibuat SMP/MTs dan SMA/SMK/MA/PT.
Baca Juga: Energi Baru Terbarukan, Peluang Devisa Indonesia Kembangkan Untuk Dalam Negeri dan Ekspor
"Hal itu yang barangkali membuat adik-adik dari MTs dan MA tidak ragu untuk mendaftar. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang hanya ditulis kategori SMP dan SMA/PT. Mungkin adik-adik dari MTs dan MA ragu untuk mendaftar," tutur Syafrizal.
Teuku Syafrizal menjelaskan, dengan kondisi yang masih berstatus PPKM Level 1, maka pada 7 November 2022, pihaknya juga meminimalisir kegiatan yang menimbulkan kerumunan.
"Audisi atau babak penyisihan yang akan berlangsung tiga hari, 29-31 Oktober 2022, akan kami atur sedemikian rupa. Sehingga, seluruh peserta tidak berkumpul dalam waktu bersamaan di lokasi kegiatan," ungkap Teuku Syafrizal.
Penyelenggaraan Festival Tari Ratoh Jaroe 2022, dijelaskannya, merupakan bagian dari fungsi BPPA dalam pelaksanaan fasilitasi promosi potensi, sumberdaya alam dan seni budaya.
"Karena itu, kegiatan ini dibiayai dengan dana APBA Tahun 2022, sehingga peserta tidak dipungut biaya. Adapun hadiah total bagi pemenang, selain piala bergilir, piala tetap, serta sertifikat juga ada uang pembinaan dengan total 44 juta rupiah," pungkasnya.***