unescoworldheritagesites.com

Jangan Biarkan Data Pribadi Jadi Senjata Orang Lain Melakukan Doxing - News

Kementerian Kominfo RI menyelenggarakan webinar #MakinCakapDigital2024 untuk segmen komunitas di wilayah Kabupaten Mojokerto , Jawa Timur bertema: Konten Kreatif Berbasis Budaya Lokal. (Istimewa )

 

: Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo RI) menyelenggarakan webinar #MakinCakapDigital2024 untuk segmen komunitas di wilayah Kabupaten Mojokerto , Jawa Timur bertema: Konten Kreatif Berbasis Budaya Lokal,  Sabtu (22/6/2024).

Survei dari We Are Social dan Kepios 2022 menyebutkan, pengguna internet di Indonesia terus bertambah setiap tahunnya, kini bahkan mencapai 204 juta pengguna atau sudah digunakan oleh 73,7 persen penduduk Indonesia .

Sejumlah 80,1 persen penduduk Indonesia menggunakan internet untuk mencari informasi dan dapat menghabiskan waktu 8 jam 36 menit dalam satu hari menggunakan  internet.

Indeks literasi digital Indonesia pada 2023 berada di angka 3,65 dari skala 1-5. Angka ini berada di tingkat sedang, sekaligus menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu 3,54.

Peningkatan literasi digital secara merata semakin urgen, sehingga masyarakat mampu membangun jejaring sosial secara aman. Setiap individu tidak boleh oversharing ketika membangun personal branding di media sosial. Ada ancaman keamanan yang perlu diwaspadai, seperti doxing.

Baca Juga: Jadi Netizen Beretika Lestarikan Budaya Indonesia


Grapholog, Trainer, Pengusaha Kuliner, Diana Aletheia Balienda mengatakan, pelaku doxing membuka data diri seseorang dan membagikannya di ruang publik tanpa persetujuan. Data-data pribadi tersebut mencakup nama lengkap, alamat rumah, nama orangtua, riwayat penyakit, hingga nomor rekening di bank. Tujuan utamanya sebagai bahan lelucon dan membungkam seseorang.

“Tidak semua orang di internet suka dengan Anda. Jangan sampai data-data yang dibagikan malah jadi senjata orang lain untuk menyerang Anda,” kata Diana saat menjadi pembicara webinar Makin Cakap Digital 2024 untuk segmen komunitas di wilayah Kabupaten Mojokerto, Jaw Timur.

Doxing bisa membuat korban merasa malu di depan umum dan mendapat penghinaan atau bullying dari publik. Bisa terjadi pencurian identitas hingga penipuan dalam hal finansial. Reputasi korban secara personal maupun profesional berpotensi rusak.

Direktur CV. Toserba Pesantren, Mohammad Rofiuddin menambahkan, masyarakat sekarang ini menjadi agen promosi budaya Indonesia melalui media digital. Setiap individu dapat menjadi pelaku digitalisasi kebudayaan melalui pemanfaatan TIK.

“Tugas kita membawa nilai-nilai budaya ke ruang digital. Bagaimana membangun sopan santun di ruang digital, menghargai orang lain,” kata Rofiuddin.

Dengan membawa nilai-nilai budaya ke ruang digital, masyarakat dapat melestarikan kebudayaan Indonesia. Setiap individu bisa berkontribusi dengan memproduksi dan mendistribusikan konten berbasis budaya.

Baca Juga: Bangun Personal Branding di Ruang Digital Tanpa Oversharing


Narasumber lain, Relawan TIK, Pembina Yayasan Innovation Union, Dosen ITB Trenggalek, Alamsurya Kubara Endriharto mengatakan, membuat konten kreatif menjadi salah satu kecakapan digital yang harus dimiliki sekarang ini. Masyarakat perlu menyadari setiap postingan bisa memberikan dampak.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat