unescoworldheritagesites.com

Menuju Indonesia Emas 2045, GPN Peduli Pemberantasan Stunting dan Memberdayakan Petani - News

Deklarasi dan pengukuhan pengurus Ganjar Perkasa Nusantara (GPN) se Daerah Istimewa Yogyakarta DIY.  (Istimewa )

 

: Masalah Stunting dan pemberdayaan Petani mengemuka dalam acara Deklarasi dan pengukuhan pengurus Ganjar Perkasa Nusantara (GPN) se Daerah Istimewa Yogyakarta DIY. Pembina Dewan Pimpinan Daerah DPD GPN DIY Yohanes Indahyanto kepada wartawan di Bantul (10/9/23) mengemukakan, GPN tidak hanya ingin memenangkan Ganjar Pranowo sebagai Presiden ke 8 RI, namun juga ikut memikirkan problem yang sedang dihadapi Indonesia saat ini.

Dokter yang tinggal di Bantul ini menjelaskan, rendahnya kualitas SDM antara lain ditandai dengan masih banyaknya Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di luar negeri hanya sebagai buruh dan pembantu rumah tangga (non Skill).

“Kondisi ini memprihatinkan yang bagus kalau TKI yang memiliki keahlian (full skill), sehingga juga membawa citra positif Indonesia di mancanegara ” ujarnya.

Baca Juga: DPR Dukung Baznas Kelola Daging Dam Jamaah Haji untuk Program Stunting

Ditegaskan, selain pendidikan, nutrisi untuk manusia Indonesia harus diperhatikan, juga nutrisi untuk pertumbuhan sejak usia dini harus padat gizi.

Menurut Yohanes, masih tingginya penderita Stunting jangan dianggap remeh karena Stunting yang juga berpengaruh terhadap kecerdasan orang, jika tidak segera diatasi dapat menganggu pencapaian Visi Indonesia Emas 2045 .

“Membentuk SDM unggul juga harus memperhatikan tingkat kecerdasan orang, untuk itu GPN ikut peduli pemberantasan Stunting “, tegasnya.

Baca Juga: Babinsa Koramil 05 Jila Mimika Bantu Petugas Puskesmas Lakukan Pendataan Anak Stunting

Salah satu solusi yang ditawarkan adalah dengan mengkonsumsi Sereal Stunting yakni bubuk makanan tambahan yang terbuat dari bahan Nabati pilihan yaitu Kelor, Kacang kenari, pisang kepok putih, Butternut ( labu Belanda ) dan Beras merah.

Diharapkan, jika Ganjar Pranowo terpilih sebagai Presiden, ada program Bapak Asuh untuk anak penderita Stunting dari keluarga tidak mampu.

Menurut Yohanes, kandungan Gizi makanan tambahan ( suplemen ) Serelia Stunting buatannya tergolong murah harganya dan cocok untuk segala usia dari ibu mengandung, balita , remaja hingga Lansia dan Program Bapak Asuh nantinya akan melibatkan seluruh relawan GPN.

Ketua GPN DIY Sunaryo menjelaskan, pihaknya concern dengan problem yang sedang dihadapi petani diantaranya pupuk yang saat ini relatif mahal dan sulit dicari, untuk itu GPN menawarkan solusi pemberdayaan petani dengan metode modern dan ramah lingkungan menggunakan pupuk organik.

“Kami mendukung Ganjar karena beliau figure yang sangat perhatian dengan nasib petani, untuk itu metode Biodynamic 500 yang sudah terbukti berhasil di beberapa lahan pertanian tanah menjadi subur dan produksi meningkat hingga dua kali lipat,

Ditegaskan Sunaryo, Pupuk kimia yang terbukti merusak lingkungan harus dihentikan , dan jika Ganjar Pranowo terpilih sebagai Presiden kami akan menyerahkan konsep kebijakan pemerintah di bidang pertanian yang ramah lingkungan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat