: Balai K3 Medan terus berupaya meningkatkan pengujian Kecelakaan, Kesehatan Kerja (K3) di rumah sakit.
Untuk itu, Balai K3 Medan menggelar Sinergitas Layanan Balai K3 Medan Dalam Rangka Mendukung Implementasi K3 di Rumah Sakit, di Medan, Sumatera Utara, Kamis (14/12/2023).
Pada kesempatan itu, Kepala K3 Medan dr Muzakir L mengakui, rumah sakit belum menjadi target pengujian pihaknya. Selama ini, banyak pengujian K3 dilakukan di perusahaan, seperti perkebunan, manufacture, atau industri jasa.
"Untuk rumah sakit masih kurang, makanya dengan momen ini kita ingin jangkauan yang ada lebih luas lagi, bisa sampai ke sektor kesehatan khususnya rumah sakit," terangnya.
Selama ini, lanjutnya, orang kalau bicara rumah sakit pasti domainnya kesehatan. Padahal tidak begitu, kalau kita bicara K3 termasuk semua sektor, termasuk rumah sakit. Jadi, K3 betul2 diterapkan di rumah sakit.
Peran Balai K3 Medan, ujarnya, salah satunya terkait pengujian K3 nya. Contohnya pengujian lingkungan kerja, kemudian pengujian keselamatannya, di bidang peralatannya.
Baca Juga: Peran dan Kolaborasi Balai K3 Bersinergi Mendukung Penerapan K3 di Rumah Sakit Sangat Penting
"Itu yang nanti akan dikembangkan ke depan," ucapnya.
Artinya apa? Pemenuhan syarat-syarat K3 dari sisi keselamatan kerja lingkungan bisa diterapkan di rumah sakit. Selama ini, pengujian keselamatan kerja untuk rumah sakit sudah ada, tapi masih terbatas.
'Itu yang melakukan Balai juga," ujarnya. Artinya penerapan K3 sebenarnya memang sudah dilakukan rumah sakit. Tapi, bila dibandingkan jumlah rumah sakit yang ada belum sebanding.
"Di Sumatera Utara saja belum sebanding, kalau kita lihat jumalah yang disebutkan bu Dirjen banyak. Di Sumut masih di bawah 10 persen, Nah itu yang ingin kita capai, mudah-mudahan setelah momen ini," tutur Muzakir.
Jumlah rumah sakit pada acara itu sedikitnya ada 100 rumah saki. Mereka rata-rata, kalau ditanya apakah sudah menerapkan K3, akan menjawab sudah. Tapi, penerapannya di lapangan kurang konperehensif.
Kita belum pasang target untuk tahun depan, tapi ini menjadi bagian dari target keseluruhan. Jadi, kita nggak target khusus berapa rumah sakit. Tapi, rumah sakit menjadi target secara keseluruhan.
Contoh, untuk perusahaan tahun ini kita targetkan 800 perusahaam, dapat menerapkan K3 dengan benar. Dari jumlah 10 ribu perusahaan.
Itu yang ingin kita tingkatkan, terkait penerapan K3. Dan, salah satu upaya kita adalah melalui penerapan K3 yang konperehensif di rumah sakit.
Sebenarnya bukan belum diterapkan di rumah sakit, tapi yang ingin kita capai ialah implementasi K3 secara konperehensif.
Persyaratan K3 nya dipenuhi dari berbagai aspek. Aspek kesematannya, aspek keselamatan kerjanya, aspek lingkungan. Kalau dilihat program K3 ada, personil K3 nya ada, kelembagaan K3 nya ada.
"Ini yang akan kita bangun, d adan kita tingkatkan," ucapnya.***