JAKARTA: Koperasi Perumahan Umum Nasional Syariah (Koperumnas) siap bekerjasama dengan Pemprov DKI Jakarta membangun rumah susun milik (Rusunami) bagi warga Ibu Kota berpenghasilan kecil anggota Koperumnas.
Masyarakat Jakarta anggota Koperumnas dijamin dapat memiliki rumah hanya dengan mengangsur Rp2,5 juta per bulan tanpa DP dan jaminan.
Anggota cukup membayar angsuran selama dua tahun. Kemudian tahun ke-3 rusunaminya dibangun, hanya kurang dari 3 tahun, warga bisa nemiliki rumah sendiri.
"Kami sampaikan kepada Ibu Camat Jatinegara. Kami siap bekerjasama dengan Pemprov DKI. Pemda cukup menyediakan lahan 2 hektare saja, kami bangun tiga tower ketinggiannya 20 lantai," ujar Ketua Koperumnas Aris Suwirya kepada wartawan disela-sela peresmian kantor baru Koperumnas Syariah di Jalan Jatinegara Timur II No 4B, Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (22/1/2020).
Lebih lanjut Aris Suwirya menambahkan, ia ingin menghadap Gubernur Anies Baswedan untuk menyampaikan konsep Koperumnas Syariah yang menghindarkan riba dan jaminan untuk warga Jakarta agar memiliki rumah.
"Karena kita menghindari riba, maka Alloh SWT meridhoi, Koperumnas bisa membangu rusunami di Jabofetabek.Yang penting tanahnya dari Pemda," kata Aris.
Ia ingin membantu program RPJMD Gubernur Anies mewujudkan janji kampanyenya pada 2017 lalu. Di mana mewujudkan rumah DP 0 rupiah bagi masyarakat betpenghasilan kecil. Koperumnas Syariah satu-satunya koperasi di Indonesia yang membangun rumah bagi anggotanya dengan hanya mencicil setiap bulan.
Koperumnas telah membangun rumah bagi anggotanya di Bogor (3 lokasi), Kerawang, Tangerang Selatan, Tangerang dan lain -lain. "Kami akan buka cabang Koperumnas di semua kota besar dengan sistem kantor cabang.Insya Alloh tahun 2021 seluruh provinsi di Indonesia sudah punya kantor cabang," kata Aris Suwirya lagi.
Di luar Jabodetabek, harga rumah Koperumnas Rp190 juta. "Jadi masyarakat hanya me gangsur Rp 1 juta per bulan selama 190 bulan bisa punya rumah ya g bisa diwariskan " ucap Aris.