unescoworldheritagesites.com

Pembukaan Kongres PWI 2023, Atal S Depari: Tonggak Sejarah dalam Menjunjung Tinggi Kemerdekaan Pers - News

Para peserta dan peninjau Kongres PWI XXV Tahun 2023 berfoto bersama Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (25/9/2023) (Ist)

: Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Atal Sembiring Depari mengemukakan Kongres XXV PWI Tahun 2023 sebagai tonggak sejarah bagi PWI dalam menjunjung tinggi prinsip-prinsip kemerdekaan pers yang profesional dan demokratis.

Momentum tersebut, menurut Atal, akan dipergunakan untuk merancang masa depan pers Indonesia yang lebih baik dan lebih kontributif terhadap perjalanan demokrasi dan pembangunan di Indonesia. PWI bertekad untuk terus menjadi garda terdepan dalam menjaga integritas pers dan memastikan pemberitaan yang benar dan berimbang bagi masyarakat Indonesia.

Demikian dikemukakan Atal dalam sambutannya pada acara pembukaan Kongres PWI XXV Tahun 2023 d yang digelar di Istana Negara Jakarta, Senin (25/9/2023). Acara dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang membuka Kongres PWI 2023, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menkominfo Budi Arie Setiadi, Ketua Dewan Pers Dr Ninik Rahayu, Pengurus PWI Pusat bersama Dewan Kehormatan (DK), Ketua dan Sekretaris PWI Provinsi se-Indonesia bersama Ketua DKP, Asosiasi Perusahaan Media, tokoh pers nasional dan daerah, mitra kerja dan praktisi media.

Kongres ke XXV PWI berlangsung di Hotel Bandung, Jawa Barat, pada tanggal 24-26 September 2023.

Atal Sembiring Depari menyampaikan terima kasih kepada Presiden Jokowi yang telah berkenan menerima delegasi PWI dari seluruh Indonesia yang akan mengikuti Kongres PWI ke-25 Tahun 2023.

"Sungguh sebuah kehormatan bagi kami semua jajaran pengurus PWI dari Sabang sampai Merauke memperoleh kesempatan untuk bertemu dengan Bapak Presiden dan para menteri di Istana Negara," katanya.

Atal menyampaikan Kongres PWI 2023 yang dilaksanakan di Bandung, selain untuk memilih ketua umum baru, juga menjadi tonggak sejarah bagi PWI yang telah berdiri tegak sejak zaman revolusi kemerdekaan untuk terus menjunjung tinggi prinsip-prinsip kemerdekaan pers yang profesional dan demokratis.

 “Ini yang kedua kalinya Pak Presiden Jokowi membuka Kongres PWI. Sebelumnya pada 2018, Pak Jokowi membuka Kongres XXIV di Solo. Mau tahu siapa yang jadi ketuanya? Ini,” ujar Atal sambil mengacungkan telunjuk ke arahnya.

Tak ayal, tepuk tangan bergemuruh.Presiden Jokowi yang diapit Seskab dan Menkominfo ikut tersenyum.

Tak cukup sampai di situ, Atal yang Pemimpin Umum itu melanjutkan,  “Sekarang, Kongres XXV juga dibuka Pak Jokowi, saya (yakin) terpilih lagi,” lagi-lagi disambut gemuruh tepuk tangan peserta kongres.

Kepada Presiden Jokowi, Atal juga melaporkan perkembangan organisasi PWI yang kini pengurus sudah terbentuk di 38 provinsi dengan jumlah anggota mencapai 30.000 orang.

“Dengan jumlah anggota 30.000 orang, apa nggak menang kalau saya bawa ke pemilu,” ujar Atal mencairkan suasana acara formal tersebut.Kepengurusan PWI Provinsi, kata Atal, termasuk di Solo.

“Meski Solo adalah Kota, tetapi kepengurusan PWI-nya sejajar dengan provinsi. Ini karena Solo merupakan kota tempat lahirnya PWI,” kata Ketua Umum PWI Pusat.

Sayangnya, lanjut Atal, meski Solo istimewa tetapi sampai saat ini Solo belum pernah menjadi tuan rumah peringatan Hari Pers Nasional (HPN).

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat