unescoworldheritagesites.com

Rizal Khairul: Penurunan Kabel FO Demi Keselamatan dan Estetika - News

Ketua Komisi A DPRD Kota Bandung H. Rizal Khairul, S.IP., M.Si., memotong kabel untuk memulai proses penurunan kabel FO, di Jalan L.L.R.E. Martadinata, Bandung, kemarin ini. Ariel/Humpro DPRD Kota Bandung.

 

: Ketua Komisi A DPRD Kota Bandung H. Rizal Khairul, SIP, MSi, memotong kabel untuk memulai proses penurunan kabel fiber optik (FO), di Jalan LLRE Martadinata, Bandung, kemarin ini. 

DPRD Kota Bandung, kata Rizal Khairul, mendukung upaya Diskominfo yang tengah menggalakkan penertiban kabel

“Ini sangat penting sekali. Pertama dari estetika yang paling utama. Lalu tentang keamanan dan kenyamanan. Ada beberapa kejadian warga celaka karena kabel yang menjuntai,” ujarnya.

Baca Juga: Ini yang Benar - Ditreskrimsus Manaikkan Status Pengusutan Kasus Pemerasan yang Diduga Dilakukan Pimpinan KPK

Rizal menambahkan, untuk mendukung program penurunan kabel FO ini, Pemkot Bandung telah menyediakan fasilitas saluran kabel bawah tanah atau jalurducting. Program penurunan kabel FO ini berjalan lancar berkat kerja sama antara Diskominfo, Dinas Pekerjaan Umum, operator telekomunikasi, dan komponen lain yang terkait dengan kesiapan penurunan kabel ke bawah tanah.

“Saya sangat mengapresiasi terhadap Diskominfo yang memang saat ini sudah menjalankannya untuk menyelesaikan atau merapikan dan berkoordinasi dengan Asosiasi Pengusaha Jasa Telekomunikasi (Apjatel) yang memang ini sangat diperlukan oleh Pemkot Bandung. Sehingga insyaallah Kota Bandung bisa cantik lagi dan lebih aman dan tertib,” katanya.

Baca Juga: Jumat Curhat Ajak Orang Tua Beri Perhatian Lebih kepada Anak Remaja

Rizal berharap kerja sama ini terus dilakukan bersama Apjatel. Sebab, ada beberapa kesulitan yang membutuhkan kolaborasi penyedia jasa telekomunikasi dalam proses penurunan kabel FO ke saluran bawah tanah.

“Tadi disampaikan oleh Kadiskominfo beberapa jalur persilangan kabel di jalan menjadikan terhambatnya proses pemotongan itu sendiri. Tentunya dari Apjatel ini harus membuat jalurnya dulu setelah jalurnya beres baru bisa dipotong. Tentunya saya dari DPRD sangat mendukung percepatan turunnya kabel optik ini,” tuturnya.

Selain peran Diskominfo, Rizal juga berharap PT Bandung Infra Investama sebagai badan usaha milik daerah Kota Bandung bisa segera mengucapkan selamat tinggal. PT BII mempunyai tugas untuk merapikan sistem jalur telekomunikasi selain merealisasikan apartemen perumahan rakyat serta transportasi massal.

Baca Juga: RUA Tahun 2023 P3SRS Apartemen Taman Rasuna Tidak Kourum, Pendaftaran Panmus Diperpanjang

“Semoga BII ini bisa segera menunjukkan komitmennya karena diciptakan untuk menertibkan kabel-kabel FO ini melalui programducting. Semoga BII bisa segera melaut. Tentunya nanti bekerja sama dengan Diskominfo. Karena dari 13 ruas yang sedang dikerjakan Diskominfo tidak bisa dilakukan sendiri,” ujar Rizal.

Kepala Diskominfo Kota Bandung Yayan A. Brillyana mengatakan, di Bandung dan beberapa kota telah terjadi sejumlah kecelakaan akibat kabel FO yang menjuntai dari tiangnya. Kegiatan penurunan kabel FO ini sesuai dengan Perwal yang diperintahkan agar segera dilakukan setelah saluranducting tersedia.

“Diskominfo menurunkan kabel jika saluranductingnya sudah ada. Ini sesuai Perwal bahwa setelah dibangunducting maksimal dua tahun sudah difungsikan sebagai saluran kabel FO.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat