unescoworldheritagesites.com

Dua BUMD Utama Pemprov DKI Jakarta ini Jalin Kerja Sama untuk Mudahkan Pengelolaan Pembayaran Pedagang Pasar - News

Plt Direktur Utama Bank DKI  Amitul Wicaksono dan Direktut Utama Perumda Pasar Jaya Agus Himawan menandatangani kerjasama kemitraan .


: Dua Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) utama Pemprov DKI Jakarta, Bank DKI bersama Perumda Pasar Jaya telah melakukan penandatanganan kerja sama tentang Pengelolaan Pembayaran Pedagang melalui MPOS.

Hal ini dilakukan untuk mewujudkan digitalisasi di pasar-pasar di Jakarta.

Penandatanganan kerja sama ini dilakukan oleh Direktur Teknologi & Operasional merangkap Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Bank DKI, Amirul Wicaksono dan Direktur Utama Perumda Pasar Jaya, Agus Himawan dalam kegiatan gelaran Sinergi Forum DKI Jakarta yang difasilitasi oleh media di Jakarta pada Selasa (14/11/2023).

Baca Juga: Berlangsung Sukses, BUMD Pemprov DKI ini Apresiasi 635 Petembak yang Tampil di Piala Bank DKI

Melalui kerja sama ini, diharapkan pedagang maupun pengunjung pasar dapat bertransaksi non-tunai secara mudah dan aman.

 Selain itu, pedagang akan semakin mudah dalam melakukan pencatatan transaksi harian.

Sementara itu Sekretaris Perusahaan Bank DKI Arie Rinaldi mengatakan Bank DKI terus berkomitmen menghadirkan kemudahan bertransaksi layanan perbankan melalui program digitalisasi pasar, yang juga dilakukan dengan menggandeng Perumda Pasar Jaya.

Baca Juga: Kinerja BUMD Pemprov DKI Jakarta Makin Ciamik, Penyaluran Kredit Triwulan Ketiga Tumbuh 6,90 Persen

"Hingga saat ini Bank DKI telah melakukan digitalisasi pasar di Pasar Santa, Pasar Rumput, Pasar Kedoya, Pasar Koja, Perumnas Klender, Pasar Kebayoran Lama, serta Pasar Ciracas dan akan terus diperluas seiring dengan visi Bank DKI untuk mendukung pertumbuhan Jakarta melalui pengembangan UMKM, kemudahan bertransaksi dan mewujudkan sistem transaksi non-tunai," ujar Arie dalam keterangan tertulisnya.

Kegiatan sinergi forum DKI Jakarta sendiri memgangkat tema ”Maksimalkan Peran Pasar sebagai Jantung Ekonomi Daerah” dan bekerjasama juga dengan Pasar Jaya.

Forum tersebut sekaligus sebagai ajang diskusi seluruh stakeholder karena dihadiri sejumlah pejabat Pemprov DKI serta sekitar 300 pelaku usaha yang terdiri atas kepala pasar dan pedagang dari 153 pasar di Jakarta.

Baca Juga: Kemnaker Apresiasi BUMN-Swasta Pekerjakan Penyandang Disabilitas

Direktur Teknologi & Operasional Amirul Wicaksono yang juga menjadi pembicara dalam seminar bertema "Peran dan Fungsi Penting QRIS dan Digital Banking Bagi Pelaku Usaha Pasar".

Selain itu, turut hadir Kepala BP BUMD DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono, serta Direktur Utama Perumda Pasar Jaya, Agus Himawan beserta jajaran Direksi Perumda Pasar Jaya.

Amirul mengatakan bahwa digitalisasi menjadi salah satu aspek yang tidak dapat terhindarkan, utamanya dalam kebutuhan transaksi sehari-hari, termasuk di lingkungan pasar.

Baca Juga: Ariza Minta BUMD DKI LakukanTransformasi Model Bisnis

”Masyarakat terutama pedagang, dan pengunjung pasar kini semakin dimudahkan dengan layanan perbankan digital. Dalam hal ini, Bank DKI telah menghadirkan ekosistem pembayaran non tunai melalui aplikasi JakOne Abank, JakOne Merchant, implementasi pembayaran melalui QRIS, hingga digitalisasi pembayaran di fasilitas lainnya dalam lingkungan pasar sebagai bentuk dukungan kepada para pedagang pasar/pelaku UMKM," tutur Amirul. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat