: Dua event unggulan Jakarta masuk dalam Top 10 Kharisma Event Nusantara (KEN) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.
Kedua event unggulan tersebut adalah Jakarta Dessert Week dan Indonesia Contemporary Art & Design.
Hal ini diumumkan dalam acara Peluncuran Kharisma Event Nusantara 2022 yang diselenggarakan Selasa lalu (1/3/2022).
Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta Andhika Permata menjelaskan, secara keseluruhan ada lima event dari Jakarta yang berhasil masuk dalam KEN 2022, yaitu Jakarnaval, Jakarta Fashion & Food Festival, Jakarta International Photo Festival, Jakarta Dessert Week, dan Indonesia Contemporary Art & Design.
“Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta mengajukan sebelas event. Setelah melalui proses kurasi yang panjang dan rumit akhirnya terpilih lima event untuk mewakili Jakarta. Dari lima event tersebut, dua di antaranya masuk ke dalam Top 10, yaitu Jakarta Dessert Week dan Indonesia Contemporary Art & Design,” ucap Andhika, di Kantor Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, Sabtu (5/3/2022).
Terdapat lima aspek utama dalam pemilihan KEN 2022, yakni aspek ide dan potensi, pengembangan ekonomi kreatif, event management, seni pertunjukan dan budaya, serta strategi komunikasi dan media.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno menyampaikan, Kharisma Event Nusantara merupakan strategi kolaborasi Kemenparekraf bersama Pemerintah Daerah dan seluruh stakeholder pariwisata untuk menaikkan citra pariwisata Indonesia dan penggerak kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Dengan masuknya event unggulan Jakarta dalam Kharisma Event Nusantara tentu disambut positif berbagai pihak, utamanya di industri pariwisata dan ekonomi kreatif.
”Penyelenggaraan berbagai event di Jakarta dapat meningkatkan angka kunjungan wisatawan, baik domestik maupun mancanegara ke Jakarta. Tentunya, penyelenggaraan event diharapkan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin serta berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 maupun aparat setempat. Sehingga, kesehatan tetap terjaga beriringan dengan ekonomi yang kembali pulih,” tutur Andhika.***