: Karoke Infinity yang berlokasi di Kawasan Ruko Thamrin, Lippo Cikarang, akhirnya disegel ketiga kalinya oleh Pemkab Bekasi pada Jumat (16/9/2022).
Penutupan itu menyusul adanya desakan dari kalangan masyarakat terkait viralnya video sejumlah pemandu lagu joget dugem seragam sekolah menengah atas (SMA) di tempat hiburan malam (THM) Infinity pada September 2022.
"Penyegelan dilakukan oleh pejabat penyidik PPNS. Ini merupakan penutupan secara permanen, ditandai dengan segel, jika pemilik merusak segel pemilik akan dikenakan sanksi tegas," kata Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan ungkap dia kepada awak media.
Baca Juga: Musdalub Golkar Kabupaten Bekasi di Bandung Tak Mulus, Disinyalir Ada Titipan Nama Calon Ketua?
Menurutnya, karoke Infinity sudah melanggar Perda No. 03 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Kepariwisataan. Adapun sanksi yang diterapkan dilakukan penutupan secara permanent serta pencabutan izin.
"Izin sebelumnya adalah restoran, tetapi dalam pelaksanaannya karoke yang tidak sesuai dengan izin, dan ditempat ini ada pelanggaran etika dalam penyelenggaraan dengan memakai pakaian sekolah yang tidak pada tempatnya," terang Pj Dani.
Pj Dani juga menyampaikan, bagi dunia usaha yang tidak sesuai dengan aturan akan diberikan teguran.
Baca Juga: Lirik Lagu Apuse Dan Terjemahannya
"Untuk tempat yang lainnya yang tempat usahanya tidak sesuai, mulai hari ini kita akan menyampaikan surat teguran 1,2 dan 3 dengan batas waktu yang ditentutan perda," tegas Pj Dani.
Sementara itu, Plt Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bekasi, Deni Mulyadi mengatakan, untuk THM Infinity tersebut kita tutup secara permanen lantaran pelanggaran etika.
"Kalau dia mau beroperasi lagi asalkan dia (pemilik) merobah usaha karokenya menjadi usaha restoran. Tetapi, kalau masih kekeh masih karoke dan belum merubah nama tidak akan di perbolehkan," tegasnya. ***