: Kebun binatang Solo Safari yang dulunya bernama Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) segera dibuka kembali dengan nuansa dan manajemen baru. Rencananya Solo Safari akan dibuka pada 27 Januari mendatang.
Meski baru dibuka pekan depan, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sudah mempromosikan keberadaan Solo Safari tersebut.
"Solo Safari kan sudah mulai dibuka, nanti kota izin ke Pemerintah Jawa Timur untuk pasang baliho disana. Kita akan promosi terus, kita serang Jatim, Jogja , dan daerah lain," ujar Gibran kepada wartawan di Balai Kota Solo, Jumat (20/1/2023).
Saat ini Solo Safari yang bakal dikelola bersama Taman Safari Indonesia itu, sudah menyelesaikan pembangunan tahap satu. Sedangkan untuk persiapan pembukaan tanggal 27 mendatang, Gibran mengatakan semuanya sudah siap.
"Tinggal ngejar yang kecil-kecil saja, sama pengiriman beberapa hewan. Kita kerjakan tiga hari ini, sudah baik. Semua sesuai jadwal, masih ada pengerjaan tapi tidak akan mengganggu pengunjung," jelasnya.
Pembangunan fase dua juga masih terus dikerjakan. Mulai akhir pekan ini, hewan-hewan juga akan masuk ke Solo Safari. Hewan tersebut ada yang didatangkan dari Taman Safari Bogor dan Prigen, Jawa Timur.
"Fase satu hewannya ada siamang, walabi, komodo. Ada juga singa satu janyan dan betina. Nanti ditempatkan di lion cafe," jelasnya lagi.
Di Solo Safari nantinya juga akan ada animal show, binatang yang disiapkan untuk acara tersebut.sudah terlatih di tempat sebelumnya. Menurut Gibran, hanya tinggal penyesuaian tempat saja.
"Yang dimaksud bukan kayak sirkus lho, kayak lompat dalam lingkaran api, enggak seperti itu. Ini yang basic-basic saja, misal ambil pisang di atas, pokoknya tidak disiksa tidak ada yang dicambuk. Ini lebih manusiawi," paparnya.
Baca Juga: Tim Kesehatan Siaga 24 Jam Selama Porseni NU di Solo
Animal show yang diperlihatkan lebij pada aktivitas hewan sehari-hari tapi dikemas dalam sebuah show.