- Daniel Dubois mencetak kemenangan mengesankan ketika dia menghentikan Filip Hrgovic ronde 8 di Arab Saudi, 2 Juni.
Kemenangan itu membawanya pada peluang besar pertarungan besar dengan Anthony Joshua.
Kemungkinannya duel ini jadi perebutan gelar kelas berat IBF yang lowong. Akan jadi duel ketiga perebutan gelar di Inggris sejauh ini.
Awalnya, Dubois dan Hrgovic minta duel mereka pada 2 Juni jadi perebutan gelar lowong IBF. Tapi, IBF belum mau melowongkan sabuk gelar yang disandang Oleksandr Usyk.
Maka, duel mereka di Riyadh kemarin jadi laga eliminasi kelas berat IBF.
IBF dikabarkan sudah memerintahkan pemenang duel Hrgovic vs Dubois bertarung wajib dengan Usyk. Tapi, Usyk kini terikat kontrak duel wajib dengan Tyson Fury pada Desember.
So, besar kemungkinan IBF akan mencopot sabuk gelar itu dan duel Dubois vs Joshua, kemungkinannya 21 September, jadi perebutan gelar lowong.
Baca Juga: Kalah dari Zhang Zhilei, Nama Deontay Wilder Terpental dari 10 Besar Kelas Berat Versi Ring Magazine
Peluang Dubois diperbesar oleh kenyataan Deontay WIlder kalah dari Zhang Zhilei di tempat yang sama dan tanggal yang sama di Arab Saudi. Awalnya, bos GEA Turki Alalshikh menginginkan duel Joshua vs Wilder.
Kini, Wilder harus menyingkir dari segala perbincangan duel besar dengan bayaran besar.
Zhilei yang mempecundangi Zhilei kemungkinan akan mencari lawan lain untuk duel di negaranya di Cina.
Duel Joshua vs Dubois, apalagi jika itu merupakan perebutan gelar IBF, akan jadi sangat masif.
“Daniel Dubois membuktikan semua keraguan orang dan merebut gelar IBF interim. Dia kemungkinan akan berjumpa AJ di musim gugur. Kami sekarang fokus ke situ,” kata promotor Frank Warren.
“Kami akan senang jika duel digelar di Inggris. Mereka sama-sama orang Inggris. Akan luar biasa jika digelar di Wembley. Kami akan gelar konferensi pers bulan dan, harapannya, kami sampaikan beberapa pengumuman,” tambah promotor Queensberry ini.