: Kejutan yang dijanjikan saat konser Deep Purple di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat (10/3/2023) malam, terbukti. Yakni dengan penampilan Raja Dangdut Rhoma Irama bersama Soneta, yang membawakan sejumlah lagu dangdut sebelum penampilan God Bless.
Hal itu tentu menjadi kejutan bagi ribuan penonton, pasalnya sebelumnya Rajawali Indonesia sebagai promotor tidak pernah menyebut akan ada penampilan Rhoma Irama.
Konser itu juga dihadiri Presiden Joko Widodo bersama Iriana Jokowi, Seskab Pramono Anung, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming dan sejunlah pejabat lainnya.
Kejutan lainnya juga dipertontonkan saat Rhoma Irama membawakan instrumen lagu Smoke on The Water dari Deep Purple. Sebelumnya, Rhoma juga membawakan lagu-lagu andalannya seperti Musik. Seni, Badai Fitnah hingga Hari Berbangkit.
Usai konser, Founder Rajawali Indonesia, Anas Syahirul Alimi mengatakan ide menghadiekan Rhoma Irama adalah dari dirinya.
"Karena saya melihat konser ini meeupakan pertemuan antara God Bless dengan Deep Purple setelah 48 tahun lali. Saya fikir semua orang akan membicarakan dan Deep Purple nya Indonesia adalah Rhoma Irama," jelas Anas.
Baca Juga: Digelar Tarhib Ramadhan, 1000 Amil, 1000 Muzaki, 1000 Mustahik Menulis Al Quran di Kantor Baznas
Dengan menghadirkan Rhoma Irama bersama Soneta itu maka menurut Anas, secara historis mengena. Sebab Rhoma Irama juga mengakui jika musik-musiknya dipengaruhi oleh Deep Purple.
"Ide itu muncul 1,5 bulan lalu alasannya dengan menghadirkan Bang Haji maka akam jadi gimmick yang menarik," jelasnya lagi.
Saat ide itu disampaikan ke Rhoma Irama ternyata gayung bersambut meskipun tidak akan diumumkan sebelumnya jika ada penampilan Soneta di awal konser. ***