unescoworldheritagesites.com

ITTelkom Surabaya Dorong Green Economy di Kampung Oase Ondomohen Lewat Iptek - News

Tim Pengabdian Masyarakat ITTelkom Surabaya saat berada di Kampung Oase Ondomohen

: Institut Teknologi Telkom Surabaya (ITTelkom Surabaya) menggandeng Kampung Oase Ondomohen untuk menerapkan teknologi panel surya dan urban farming.

ITTelkom Surabaya melakukan pengabdian masyarakat untuk mendorong green economy di kampung wisata binaan Pemerintah Kota Surabaya itu, dengan berfokus pada pemanfaatan Iptek.

Menurut Lora Khaula Amifia S Pd, M Eng selaku ketua pengabdian masyarakat ITTelkom Surabaya, kegiatan ini merupakan pengabdian masyarakat lanjutan tahun 2022 kemarin. Tapi kapasitas panel surya hanya 800WP untuk program mereka itu masih belum cukup.

Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Lumajang Peringati Harpelnas dengan Momen Spesial dan Penyerahan Santunan

"Karenanya kami tingkatkan untuk membantu masyarakat dalam kegiatan sehari-hari. Termasuk urban farming dan pengelolahan limbah sampah plastik yang didukung dengan pengolahan/daur ulang yang dapat menghasilkan keterampilan baru seperti produk perabot rumah tangga," ujar Lora yang dosen teknik elektro tersebut.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), sebanyak 56,7% penduduk Indonesia tinggal di wilayah perkotaan. Persentase tersebut diprediksi terus meningkat menjadi 66,6% pada 2035.

Daerah perkotaan yang demikian salah satunya adalah wilayah Surabaya yang semakin lama semakin padat dengan tantangan integrasi teknologi yang dapat meningkatkan kualitas hidup warga.

Baca Juga: Rekrut Calon PMI Tak Kunjung Berangkat, Tiga Pelaku Diamankan Reskrimum Polda NTB

Kondisi ini berdampak pada meningkatkan konsumsi energi yang tinggi dan menambah limbah buangan yang tidak ramah lingkungan. Indonesia, menurut dia, membutuhkan dukungan dalam penggunaan energi terbarukan dan daur ulang limbah untuk menuju ekonomi hijau atau Green Economy.

Tim Pengabdian Masyarakat yang diketuai Lora ini beranggotakan Ardiansyah Al Farouq S ST MT yang merupakan dosen teknik komputer dan Rizqa Amelia Zunaidi ST MT, dosen teknik industri.

Para mahasiswa yang ikut terlibat adalah A Hernadimas Alfattah, Zenkey Soma Mahendra, Rafif Muhammad Rasyad, Rizky Dwi Budi Anugrah Wibowo, dan Samuel Haorista Oikan Eka Cipta. Pengabdian masyarakat ini berlangsung selama 8 bulan.

Baca Juga: Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah Ambil Langkah Tegas atas Keterlambatan Pembahasan KUA PPAS

Menurut Lora, dalam pengabdian masyarakat tahun lalu, tim pengabdian masyarakat ITTelkom Surabaya telah memasang panel surya untuk mendukung hidroponik.

Tapi hasilnya masih kurang maksimal, dan terdapat beberapa kekurangan dan kendala. "Berangkat dari kekurangan-kekurangan tersebut, tim pengabdian akan meningkatkan pemanfaatannya dengan mengembangkannya kembali dan membangun sistem yang baru," ujarnya.

Pihaknya mengaku melihat Kampung Oase sangat berkembang dan berpotensi besar untuk bisa menjadi smart kampung.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat