.jpeg)
JAKARTA: PT Industri Jamu dan Farmasi SidoMuncul Tbk menyerahkan 75 ribu sachet produk Tolak Angin Cair kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Penyerahan Tolak Angin Cair diserahkan langsung oleh Direktur SidoMuncul, Irwan Hidayat kepada Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang juga Kepala BNPB, Doni Monardo.
Direktur SidoMuncul Irwan Hidayat mengatakan, nantinya bantuan 75 ribu sachet Tolak Angin Cair itu akan diberikan kepada Rumah Sakit Rujukan Covid-19. Tolak Angin Cair diberikan kepada para penderita,Covid-19 guna meningkatkan imun penderita.
"Kami menyerahkan Tolak Angin jumlahnya 75 ribu sachet, untuk kita minta kepada BNPB supaya nanti diserahkan ke rumah sakit-rumah sakit rujukan sebagai suplemen tambahan untuk penderita Covid-19," ujar Irwan Hidayat saat penyerahan bantuan di Graha BNPB, Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Rabu (20/5/2020).
Irwan kembali menegaskan pemberian Tolak Angin diharapkan mampu meningkatkan daya tahan tubuh pasien.
Dia menyebut, Tolak Angin telah lolos uji klinis fase pertama serta telah menjadi obat herbal terstandar Badan POM.
"Ya karena Tolak Angin ini sebenarnya secara resmi telah lolos uji klinis fase pertama dan terbukti dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Kalau Covid-19 ini kan obatnya belum ada atau nggak ada sampai sekarang. Jadi kalau daya tahannya membaik, dia bisa memperbaiki dirinya sendiri, paling tidak karena imunnya bagus bisa membarier tertularnya virus ini,"jelas sulung dari 5 saudara generasi ketiga SidoMuncul ini.
Irwan menjelaskan penyaluran bantuan ini akan sepenuhnya diserahkan ke BNPB. Penyaluran bantuan berupa Tolak Angin diterima oleh pihak BNPB karena Tolak Angin merupakan good product sebagai obat herbal yang telah diuji secara resmi dan mendapat lisensi dari Badan POM dan scientifically proven oleh lembaga kredibel.
"Kita berikan amanah bantuan ini ke BNPB. Terserah BNPB nanti teknisnya. Jadi kita memberi 75 ribu khusus Tolak Angin melalui BNPB untuk diserahkan kepada rumah sakit-rumah sakit rujukan. Ya, bisa untuk penderita bisa juga untuk para dokter," jelas Irwan.
Hingga saat sekarang SidoMuncul telah memberikan bantuan sekitar Rp 8 Miliar untuk para korban Covid-19, berupa produk SidoMuncul, paket sembako maupun uang tunai. Nantinya, bantuan akan tetap terus diberikan untuk para warga terdampak pandemi Covid-19 ini.
Sebelumnya emiten berkode SIDO ini juga telah menyumbang 6 ribu paket sembako pada medio April lalu,
"Sampai hari ini kami telah menyumbang Rp 8 Miliar kira-kira segitu, jadi kami masih punya dana Rp 7 Miliar. Ini bagian dari yang program kemarin total sebesar Rp 15 Miliar. Tapi, kami terus lakukan pembagian sembako. Kami banyak masuk di sembako untuk masyarakat yang terdampak,"jelas Irwan yang dikenal juga sebagai sociopreneur ini***