unescoworldheritagesites.com

Hindari Lock Jam, Selain Sistem One Way, Akan Diterapkan Contra Flow Dan Ganji Genap Pada Arus Balik - News

Menko PMK Muhadjir Effendy (tengah) menyapa pemudik pengguna kendaraan roda dua.

 
: Diberlakukan penerapan one way untuk mengurai kepadatan lalu lintas arus balik. Dan, itu sudah diberlakukan sejak Jumat (8/5/2022) pukul 14.00 WIB. DImulai dari Gerbang Tol (GT) Kalikangkung hingga ke KM 47 Tol Jakarta-Cikampek (Japek) arah Jakarta.
 
Selain itu, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, di Jakarta, Sabtu (9/5/2022) menyatakan,  akan dimaksimalkan pula beberapa solusi, seperti one way, sistem ganjil genap, serta contra flow. 
 
Menko PMK menyebutkan, kordinasi dan sinkronisasi antara pihak Korlantas dan Kemenhub, serta operator jasa jalan tol terus diupayakan dalam melakukan tukar data dan informasi. 
 
 
Data terakhir dari Kapolri, menunjukan baru 30 persen pemudik yang kembali ke daerah asal mudik. Sementara 64 persen lainnya masih mudik. Artinya, dua kali lipat pemudik belum masuk Jabodetabek.
 
“Sementara kalau dilihat puncaknya tinggal Minggu, meskipun ada juga yang mungkin merencanakan selepas Hari Minggu pulangnya," ujarnya. 
 
Dikemukakannya, kebijakan one way sering membuat sumbatan di jalur arteri. Jika demikian, pihaknya akan mengadakan relaksasi di jalur tol dari one way diubah menjadi contra flow.
 
“Dengan demikian maka, ketika terjadi stagnasi, kemacetan di jalur arteri, itu bisa terurai kembali. Jangan sampai terjadi lock jam, macet yang terkunci. Ini yg harus kita hindari betul-betul,” terang Menjo PMK. 
 
 
Sebelumnya pemerintah juga telah mempertimbangkan terkait kebijakan jalur one way, dimana pemudik yang menggunakan jalur arteri menjadi yang pertama terkena imbas one way. 
 
“Maka, ketika akan mendekati lock jam, akan dibuka kebijakan baru yaitu dibuka paling tidak contra flow. Sehingga, sebagian jalan tol bisa dilewati oleh mereka yang semula lewat jalur arteri. Dan ini, sudah kita prediksi, dan simulasi kok beberapa kali,” ungkap Menko PMK.
 
Sedikitnya, 270 ribu kendaraan diperkirakan akan masuk ke Jabodetabek pada puncak arus balik. Jumlah itu sepertiga dari jumlah total keseluruhan pemudik yang akan pulang ke Jakarta. 
 
 
“Seperti yang disebut Kapolri, Hari Minggu akan menjadi puncak mudik. Dan, berdasarkan dari prediksi jasa marga itu akan ada 270 ribu kendaraan yang masuk ke jabodetabek dari semua arah. Dan ini memang harus  kita siapkan sungguh-sungguh,” tutur Menko PMK.***
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat