unescoworldheritagesites.com

UMS Desain Program Beasiswa untuk Pemuda Asli Papua - News

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jambi, Kombes Bambang Yugo Pamungkas bersama wisudawan lainnya di acara wisuda sarjana UMS (Istimewa)

: Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) membuat desain program untuk berkontribusi dan memberi manfaat di Indonesia Timur. Dengan memberikan beasiswa kepada pemuda asli dari Papua dan Papua Barat.

"Program ini didesain untuk prodi (program studi) tertentu utamanya kesehatan. Seperti kedokter umum, gigi, farmasi, keperawatan, gizi, fisioterapi, dan lainnya," jelas Rektor UMS Prof Sofyan Anif saat Wisuda Program Sarjana (S1), Program Magister (S2), Program Doktor (S3) Periode II di Edutorium KH Ahmad Dahlan , Sabtu (23/12/2023).

Meskipun hal ini diakuinya sulit, karena saat merekrut mereka melalui tes, banyak yang tidak lolos karena nilainya di bawah standar. UMS bakal mengajak kerja sama Pemprov dan Pemda setempat.

Baca Juga: Debat Pilpres 2024: Cawapres Gibran Lebih Siap dari Muhaimin dan Mahfud dalam Mempermalukan Lawan

"Kalau standar kita, kedokteran mininal 94, kalau pakai tes tulis 86 sampai 90, kalau mereka dari ujung timur rata-rata di bawah 40. Bukan salah nereka tapi kebijakan yang dipakai," jelasnya lagi.

Untuk itu, UMS mendesain dengan merekrut mereka dan selama 1 atau 2 tahun mereka akan mengikuti semacam camp agar pengetahuan mereka sama dengan lulusan SMA di Jawa. Tetapi, mereka ada kontrak perjanjian, setelah lulus kuliah harus kembali ke daerah dan mengabdi di daerah mereka.

Sementara itu dalam wisuda tersebut, Wakil Rektor I UMS, Prof Harun Joko Prayitno, menyampaikan wisuda diikuti 1.452 yang terdiri dari program Sarjana sebanyak 1.364, Magister sejumlah 78, dan Doktor berjumlah 10.

Baca Juga: Layani Pemeriksaan Kesehatan Lengkap, Kiprah Relawan Prabowo Rabu Biru untuk Indonesia (RBUI) bikin Warga Menteng Terharu

"Jumlah lulusan UMS sejak 65 tahun lalu menjadi 163.700, baik dari Program Diploma 3, Profesi, Magister dan Doktor," kata Harun.

Salah satu wisudawan adalah  Direktur Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jambi, Kombes Bambang Yugo Pamungkas. Menurut Bambang,  selama mengenyam Pendidikan Doktoral Ilmu Hukum di UMS, tidak hanya pengetahuan yang didapat tapi juga akhlak.

Bambang Yugo P lulus dengan IPK 3,77 sekaligus menjadi lulusan tercepat Doktor dengan masa studi  2 tahun 1 bulan.

Baca Juga: Klaim Peserta BPJS Ketenagakerjaan di Kota Batu Tembus Rp63,4 Miliar

“Di kampus ini saya belajar dua hal, pertama ilmu pengetahuan yang kedua mengenai akhlak. Dari pendidikan saya selama ini, baru UMS yang tidak hanya ilmu pengetahuan saja, tetapi juga akhlak," kata mantan Kapolres Sukoharjo itu.

Dirinya juga mengatakan selama kuliah di UMS, tidak ada kendala yang dihadapi.

"Rasa kekeluargaan sangat terasa  di UMS. Sehingga berawal dengan bahagia dan berakhir dengan bahagia pula," pungkasnya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat