unescoworldheritagesites.com

Balai Latihan Kerja, Wamenaker Tinjau Progres Pembangunan BLK UPTP Gorontalo - News

Wamenaker Afriansyah Noor (kedua dari kiri) meninjau progres pembangunan Gedung Balai Latihan Kerja Unit Pelayanan Teknis Pusat (BLK UPTP) Provinsi Gorontalo.

 
 
: Tinjau Balai Latihan Kerja, Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Afriansyah Noor meninjau progres pembangunan Gedung Balai Latihan Kerja Unit Pelayanan Teknis Pusat (BLK UPTP) Provinsi Gorontalo, Kamis (25/1/2024). 
 
Peninjauan Balai Latihan Kerja ini dilakukan bersama Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya.
 
"Alhamdulillah, saya bersama tim Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) datang ke Gorontalo, dalam rangka meninjau perkembangan pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) dan workshop," tutur Wamenaker. 
 
 
Wamenaker menyatakan, pembangunan gedung BLK dan workshop telah mencapai 66 persen. Hal itu, mengalami sedikit keterlambatan dari target awal yang seharusnya selesai pada tahun 2023.
 
"Mudah-mudahan segera diselesaikan dan bisa dituntaskan dalam beberapa bulan ini, karena ini termasuk terlambat," ungkapnya. 
 
Dia menerangkan, pembangunan dua ruang workshop terdiri atas ruang pelatihan manufaktur dan las listrik. Ruang workshop ini akan digunakan sebagai balai pelatihan untuk masyarakat.
 
 
"Kami berharap keberadaan workhop ini dapat meningkatkan skill dan kemampuan anak-anak di Provinsi Gorontalo.
Pelatihannya tergantung jurusan apa yang ingin mereka ikuti, dan akan ada jam pelajaran sesuai dengan jurusan masing-masing," terangnya. 
 
Pada kesempatan itu, dia menegaskan, semua pelatihan yang diselenggarakan tanpa ada pungutan biaya karena ditanggung negara. Selain itu, pelatihan ini dapat diikuti masyarakat luas tanpa ada syarat apa pun, seperti batas usia dan ijazah.
 
Di bagian lain, Pejabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya menyatakan komitmennya akan menuntaskan pembangunan gedung BLK dan workshop. Sehingga, masyarakat dapat segera mengikuti pelatihan yang diselenggarakan pemerintah.
 
 
"Yang pasti kami akan berusaha semaksimal mungkin, agar pembangunan ini cepat selesai. Kami ingin skill dan keterampilan masyarakat Gorontolo meningkat, yang pada akhirnya akan meningkatkan perekonomian," jelas Ismail.***
 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat