: Pemikiran holistik Bupati Fakfak Untung Tamsil dan IAIN Sorong untuk membangun IPM khusus SDM Fakfak patut diacungi jempol.
Bupati Tamsil menyadari bahwa Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Papua Barat, Fakfak di dalamnya hanya 77, 17 poin, tahun 2023.
IPM Papua Barat ini termasuk rendah dibanding IPM Provinsi Maluku 70,98 poin tahun 2023.
Kerja sama untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) kabupaten Fakfak ini pemikiran positif yang patut dilakukan.
Baca Juga: Stop Fitnah, Capres Nomor Urut 2 Prabowo Subianto Bukan Pelaku Pelanggaran HAM 1998
Karena itu Bupati Fakfak, Untung Tamsil bekerjasama dengan IAIN Sorong untuk mendidik SDM daerah ini lebih berkualitas.
Maka lahirlah Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman antara Pemda Fakfak dan IAIN Sorong, Selasa (5/3/2024).
Penandatanganan MoU itu dilakukan oleh Bupati Fakfak Untung Tamsil, S.Sos, M.Si dan Rektor IAIN Sorong, Prof.Dr. Hamzah Khaeriyah M.Ag.
Acara ini berlangsung di Lantai 2 Gedung Rektorat Kampus IAIN Sorong, Selasa.
Inti MoU ini, Pemda Fakfak membiayai dalam bentuk Beasiswa 35 mahasiswa Pascasarjana di IAIN Sorong, asal kabupaten Fakfak.
Baca Juga: Polresta Sorong Kota Gelar Apel Konsolidasi Pengamanan Sidang Pleno Lanjutan Tingkat Kota Sorong
Rektor Prof Hamzah Khaeriyah menyampaikan terima kasih kepada Bupati Untung Tamsil.
Pasalnya pemikiran holistik Bupati Tamsil menyeluruh di berbagai bidang pembangunan.
Termasuk meningkatkan kualitas SDM warga kabupaten Fakfak.
"IAIN Sorong akan memberikan ilmu yang berkualitas dan kompetitif kepada mahasiswa yang kuliah di sini," kata Prof Hamzah.
Dijelaskan Prof Hamzah di IAIN Sorong terdapat 22 doktor dan 8 Assesor Penjamin Mutu Pendidikan.
"Jadi kalau di Fakfak membutuhkan tenaga pendamping untuk penjamin mutu Pendidikan, tersedia di IAIN Sorong," ujar Prof Hamzah Khaeriyah.
Dikatakan hingga saat ini sudah ada 2 bupati yang menandatangani MoU dengan IAIN.
Baca Juga: Ingat, Dua Tokoh Golkar Putra Ayamaru Papua ini Berjasa Bangun Kota Sorong hingga Maju Begini - Drs. Jonathan Jumame, MM dan Lambertus Jitmau MM
Antara lain Bupati kabupaten Raja Ampat Faris Umlati SE, M.Pd, dan Bupati Fakfak Untung Tamsil, S.Sos., M.Si.
Giliran bicara. Bupati Fakfak Untung Tamsil pada saat acara ini berlangsung spontan berucap.
"Saya minta mahasiswa Fakfak yang hadir di acara ini dicatat untuk menerima Beasiswa dari Pemda Fakfak," kata Bupati Untung Tamsil, disambut tepuk tangan meriah dari peserta yang hadir.
Setelah diidentifikasi mahasiswa Fakfak yang hadir di acara ini lima orang.
Mereka adalah Fajriyatur Rohma, Nani Ariyani Ruwe, La Fardin, Sholahuddin Al Ayubi dan Rian Ramli.
Kelima mahasiswa itu berutung menerima Beasiswa dari Pemda Fakfak.
Baca Juga: Polres Sorong Kota Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Mansinam 2024 plus Pencanangan Keselamatan Jalan
Bupati Untung Tamsil menjelaskan tahun ini Pemda Fakfak membiayai 35 mahasiswa Pascasarjana yang tengah kuliah di IAIN Sorong saat ini.
Ke-35 mahasiawa S2 (Pascasarjana) asal Fakfak itu adalah tenaga guru formal pada Dinas Pendidikan.
Serta ada juga tenaga guru dari Kementerian Agama Fakfak.
"Dari waktu ke waktu tercatat sudah 1.500 mahasiswa Fakfak yang sudah menerima beasiswa. Mereka baik yang kuliah di Fakfak maupun di luar daerah," ujar Bupati Tamsil.
Direktur Pascasarjana IAIN Sorong, Dr. Indria Nur, M.Pd.I, menjelaskan kerja sama dengan Pemda Fakfak itu berlangsung lima tahun.
Baca Juga: Umat Muslim Sambut Ramadhan 1445 Hijriah Tahun 2024
"Yaitu Mahasiswa Pascasarjana Semester 2 dan 4, Tahun Akademik 2022 dan 2023," kata Dr.Indria Nur.
Sedangkan tahun akademik 2024." Di Program berikutnya," insya Allah," ujarnya. ***