: Memperingati Hari Air Dunia ke-32, Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS) menggelar lomba dayung perahu naga di Bendung Tirtonadi Solo, Jawa Tengah, Kamis (7/3/2024). Sebanyak 12 tim ambil bagian dalam lomba perahu naga tersebut.
TIm yang bertanding tersebut berasal dari Semarang dan Solo Raya. Menurut Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo ,Maryadi Utama, kegiatan yang digelar itu tidak hanya untuk hiburan semata.
"Tapi juga untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan, khususnya sungai, sebagai aset alam yang berharga bagi masyarakat," jelas Maryadi.
Baca Juga: Bandung Jadi Daerah Pertama Dibangunnya Depot Arsip Statis Berkelanjutan Berskala Nasional
Dirinya berharap melalui kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk turut serta dalam upaya pelestarian lingkungan. Selain itu juga mendukung upaya pemerintah untuk menjadi Kota Solo sebagai kota yang bersih, dan berkelanjutan secara ekonomi.
"Sayaterkesan dengan antusiasme dan kolaborasi dari sejumlah elemen masyarakat dan pemerintah untuk kegiatan ini," katanya.
Lurah Sumber Kecamatan Banjarsari, Arifa Umiyati menambahkan, kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara rutin untuk menjaga kelestarian alam dan memberikan edukasi lingkungan kepada generasi muda.
Baca Juga: Penerima Awards, Putri Ariani Ajak Masyarakat Peduli Sesama Berzakat Melalui Baznas
"Agar masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga lingkungan," ujarnya.
Tidak hanya lomba perahu naga, untuk memperingati Hari Air Dunia iitu, BBWSBS juga melakukan penanaman pohon, dan penyebaran benih ikan.
Sementara itu menurut Ketua Panitia Penyelenggara lomba dayung perahu naga, Lilik Hariyono mengatakan jumlah tim yang mengikuti acara ini ada 12. Tiga tim dari Semarang dan sembilan tim dari Solo Raya.
Baca Juga: Paw Rumble Karya Developer Surabaya Binaan Nuon, Tembus 2 Juta Download
"Peseta lomba ini buka daru kalangan atlet tetapi masyarakat biasa dan sebagian besar adalah para anggota Komunitas Pecinta Sungai (KPS) ," pungkasnya.***