unescoworldheritagesites.com

PDIP Solo, Nyatakan Sikap Siap Bergerak Menjaga Ketum dan Sekjen PDIP dari Intimidasi - News

Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo saat Haul Bung Karno di Solo (Endang Kusumastuti)

: Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, menyatakan PDIP Solo siap bergerak dan digerakkan ketua umum untuk menjaga dan mengamankan dari segala bentuk intimidasi dan kriminalisasi.hukum.

Pernyataan tersebut dibacakan Rudy saat acara Haul ke-45 Bung Karno di Graha Megawati PDIP Solo, Jumat (21/6/2024) sore. 

"Kami jajaran pengurus DPC, PAC, ranting, anak ranting,  badan, departemen dan sayap PDIP Kota Solo telah menyatakan sikap. Siap bergerak dan digerakkan ketua umum untuk menjaga dan mengamankan Ibu Megawati Soekarnoputri, Sekjan Partai Hasto Kristiyanto, pengurus partai dan menjaga marwah PDIP dari segala bentuk intimidasi dan kriminalisasi hukum," kata Rudy saat membacakan pernyataan sikap.

Baca Juga: Raih Citra Baik dari Survey Kompas, DPD RI Siap Lanjutkan Amanat Rakyat

Rudy juga menyinggung adanya peristiwa  yang cukup mengagetkan,  yakni peristiwa hampir lima tahun lalu, diungkit kembali dalam situasi politik seperti saat ini. Hal inilah yang menurutnya harus disikapi bersama.

"Untuk menjaga dan mengamankan simbol partai, pimpinan partai dan marwah partai,"katanya lagi.

Rudy juga mengatakan apa yang dilakukan DPC PDIP itu juga untuk memberikan dukungan kepada  Sekjen PDIP dan staf nya yang diperiksa KPK. 

Baca Juga: Bangga Pejabat Kemenpora Dipercaya Pj Gubernur Lampung: Mendagri Minta Samsudin Cepat Beradaptasi, Optimalkan Komunikasi dan Interaksi Sosial

"Tapi dengan cara menyanar, membohongi katanya ditelepon pak sekjen padahal tidak dan diperiksa tanpa adanya surat pemanggilan," ujarnya.

Mantan Wali Kota Solo itu mengatakan apa yang dilakukan tersebut adalah inisiatifnya sendiri dalam rangka Haul Bung Karno. Dengan membangun semangat baru yang diwariskan Bung Karno, yakni dengan semangat untuk berjuang dengan menjaga dan mengamankan dari intimidasi dan kriminalisasi hukum.

"Menjaga seperti apa ya tergantung apa dari intimidasi dan kriminalisasi hukum tentunya. Kalau ditindak sesuai aturan hukum tidak apa-apa, kalau tidak sesuai ya tergantung ketua umum. Siap bergerak dan digerakkan, itu aja," tegasnya.

Baca Juga: Torehkan Prestasi Elite Lagi, BRI Jadi Institusi Keuangan No 1 di Indonesia dan Peringkat 4 di Asia Tenggara Dalam Daftar Fortune Southeast Asia 500

Disinggung komunikasi dengan Hasto, dirinya mengatakan hal tersebut masih sering dilakukan. Tetapi bukan untuk membicarakan terkait pemeriksaan oleh KPK.

"Bicara kesolidan partai di Pilkada. Kalau ini (kegiatan) inisiatif saya sendiri," pungkasnya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat