unescoworldheritagesites.com

Duka Mendalam, Kapolda DIY Kunjungi Keluarga Korban Kelalaian Anggota Polri - News

Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan, mengunjungi kediaman Aldi Aprianto, untuk menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya Aldi yang menjadi korban penembakan tidak sengaja anggota polisi. (Humas Polda DIY )

:  Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan, secara khusus mengunjungi kediaman Aldi Aprianto, untuk menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya Aldi.

Kedatangan Kapolda DIY didampingi oleh Kapolres  Gunungkidul, AKBP Edy Bagus Sumantri."Pada kesempatan ini, saya sebagai pimpinan menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Aldi, karena kelalaian oknum anggota saya," ujarnya, Selasa malam   (16/5/2023)

Terkait penanganan kasus ini, Suwondo mengungkapkan, bahwa saat ini sedang berlangsung penyidikan pidana, yang ditangani internal kepolisian. "Yang bersangkutan sudah ditahan di Mapolda DIY dengan sangkaan tindak pidana umum." kata Suwondo.

Baca Juga: Viral Anggota Polisi Melerai Keributan Senjatanya Meletus, Polda DIY Tarik Kasusnya

Kesimpulan sementara dari kejadian tersebut disebabkan karena kelalaian Briptu MK."Ya disidik, agar segera ada kepastian dan selanjutnya diproses di persidangan," ucap Suwondo.

Insiden kejadian tewasnya Aldi Aprianto (20) dengan luka tembak, pada Minggu (14/05/2023) malam.

Hari ini, suasana duka masih dirasakan keluarga almarhum Aldi Aprianto di Pedukuhan Wuni. Raut kesedihan masih tampak jelas di raut wajah pasangan Ngatiyo (55) dan Tarmi (47), yang tak lain adalah orang tua Aldi. 

Baca Juga: Viral Preman Merajalela, Kapolda DIY Perintahkan Tindak Tegas Segala Bentuk Premanisme

Sebagai orang tua, Ngatiyo meminta agar kasus yang menewaskan anaknya tersebut bisa serius ditangani sampai tuntas.

"Yang pasti kami minta polisi bisa transparan dan memproses seadil-adilnya," katanya.

Ngatiyo juga mengaku sudah banyak pihak yang memberikan dukungan pada keluarganya, khususnya dalam mengawal penanganan kasus ini.

"Karena saya hanya rakyat kecil, saya menyerahkan penanganan kasus ini pada yang berwajib. Saya mohon pada bapak-bapak aparat yang jadi pelindung, agar ada keadilan untuk anak saya," kata Ngatiyo.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat