: Maudy Ayunda banjir pujian usai diperkenalkan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate, sebagai jubir pemerintah untuk Presidensi G20 Indonesia. Maudy merasa senang dan terhormat atas tugas yang baru diembannya itu.
Saat jumpa pers yang digelar Kamis (31/3/2021), Maudy Ayunda ingin masyarakat Indonesia dan dunia aktif berpartisipasi menyukseskan perhelatan besar ini. "Dan saya excited, ini momentum bersejarah, ini kesempatan Indonesia mendorong dunia untuk pulih dan bersama-sama atasi tantangan ekonomi global," ujarnya.
Pidato Maudy Ayunda itu diunggah dalam akun instagramnya. "Sungguh sebuah kehormatan ditugaskan menjadi bagian tim juru bicara pemerintah untuk Presidensi G20. Terima kasih. Humbled and excited to learn and play a role in such a historic moment for Indonesia," tulisnya.
Baca Juga: Maudy Ajak Masyarakat Apresiasi Perempuan Garda Terdepan Di Pandemi Covid-19
Tak butuh waktu lama, unggahan artis cantik itu langsung banjir pujian dan ucapan selamat dari kalangan netizen. "You're very talented and inspiring. Semangat," tulis seorang netizen.
Seperti diketahui, pemilik nama asli Ayunda Faza Maudya ini merupakan seorang aktris, model, aktivis, penulis dan penyanyi berkebangsaan Indonesia. Dia memulai kariernya dalam film Untuk Rena produksi Miles Films pada tahun 2005.
Wanita kelahiran Jakarta, 19 Desember 1994 ini menempuh pendidikan di Universitas Stanford (2021), St Hilda's College (2013–2016), British School Jakarta. Anak pasangan Didit Jasmedi R Irawan dan Mauren Jasmedi ini bahkan sudah pernah meluncurkan buku berjudul “A Of Fables”, dari hobinya menulis.
Dilansir dari Gramedia.com, debut pertama Maudy Ayunda di dunia hiburan tanah air diawali dari perannya di film berjudul “Untuk Rena”. Film yang tayang pada tahun 2006 ini juga dibintangi oleh salah satu artis berbakat tanah air, Surya Saputra.
Setelah sukses membintangi film tersebut, ia kembali membintangi film layar lebar “Sang Pemimpi”. Dalam film ini, Maudy Ayunda berperan sebagai gadis Melayu, Zakiah Nurmala yang merupoakan gadis pujaan hati sang tokoh utama saja, yaitu Arai.
Maudy Ayunda juga berhasil menjadi finalis pada Gadis Sampul tahun 2009. Pada 2011, setelah memerankan gadis SMA pujaan hati seorang pria dan gadis berumur 11 tahun, Maudy Ayunda kembali hadir di dalam film karya Aditya Gumay. Film tersebut berjudul “Rumah Tanpa Jendela”.
Baca Juga: Semen Indonesia Sabet 2 Penghargaan Di Ajang Top CSR Awards 2022
Di dalam film tersebut, Maudy Ayunda berperan sebagai sosok Andy, kakak dari Aldo yang diperankan oleh Emir Mahira. Maudy Ayunda beradu akting bersama Kim Jeffrey Kurniawan dan Irfan Bachdim di dalam film yang berjudul “Tendangan dari Langit”.
Pada tahun berikutnya, Maudy Ayunda kembali bermain film berjudul “Malaikat Tanpa Sayap”. Selain itu, di dalam film ini Maudy juga kembali beradu akting dengan Surya Saputra.