unescoworldheritagesites.com

Digitalisasi Peluang bagi Sektor Ekonomi Kreatif - News

Webinar Ngobrol Bareng Legislator bertajuk Digitalisasi dan Industri Kreatif di Indonesia, yang diselenggarakan di Jakarta, Kamis (25/8/2022).

Peningkatan populasi konsumen digital dianggap sebagai peluang yang sangat besar bagi industri kreatif Indonesia. Untuk dapat menyentuh konsumen tersebut, pelaku ekonomi kreatif harus mampu memanfaatkan media digital.

Demikian mengemuka dalam Webinar Ngobrol Bareng Legislator bertajuk Digitalisasi dan Industri Kreatif di Indonesia, yang diselenggarakan di Jakarta, Kamis (25/8/2022).

Webinar via zoom yang diselenggarakan DPR bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) diikuti 250 mahasiswa dari wilayah Sumatera Utara dan sebagian wilayah Jabodetabek menghadirkan Ketua Komisi 1 DPR Meutya Hafid sebagai keynote speaker, Dirjen Aptika Kemenkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan dan konten kreator, MHD Fachrusi sebagai narasumber.

Baca Juga: Terapkan SMK3, Mampu Tingkatkan Daya Saing

Ketua Komisi 1 DPR Meutya Hafid dalam keynote speakernya mengatakan ketika memasuki ekosistem digital, salah satu modal yang harus dimiliki oleh pelaku ekonomi kreatif adalah kreativitas.

"Pelaku ekonomi kreatif juga harus selalu memperbarui ide untuk dapat menarik perhatian konsumen atau audiens," ujarnya.

Selain itu, lanjut politisi perempuan Partai Golkar itu, adanya digitalisasi dalam ekosistem ekonomi kreatif memberikan banyak manfaat untuk pelaku ekonomi kreatif.

Baca Juga: Raih Predikat Kinerja 'Sangat Bagus', Bank DKI Terima Infobank Award 2022

Pertama, transformasi ke dunia digital akan membuat unit usaha lebih efisien dan stabil. Sebab, transformasi digital menyederhanakan proses operasional jauh lebih efektif.

Kedua, penggunaan ekosistem digital juga bermanfaat untuk membuat perusahaan lebih berkembang. "Hal ini disebabkan oleh penggunaan teknologi digital menciptakan lingkungan kerja yang lebih modern," katanya.

Di tempat yang sama, konten kreator, MHD Fachrusi mengatakan perubahan sangat cepat dalam era digital saat ini, dimana konsumen mencari lebih sering mencari apa yang diperlukan melalui internet.

Baca Juga: Dua Rekor Dunia Diraih pada Acara Puncak PKKMB UI 2022

Untuk itu kata Fachrusi, para pelaku bisnis harus mampu mengikuti tren digital yang saat ini sedang berkembang. "Sektor bisnis juga memerlukan digitalisasi, agar tetap bisa bertahan di era transformasi digital," jelasnya.

Sementara itu, Dirjen Aptika Kemenkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan pesatnya peran teknologi semakin terpacu dengan adanya pandemi Covid-19 mendorong semua pihak untuk berinteraksi dan melakukan berbagai aktivitas di ruang digital.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat