: Direktur Eksekutif Pusat Studi Politik dan Pemerintahan Indonesia (Puspolrindo), Yohanes Oci, menyambut positif kembalinya Mochtar Mohamad ke kancah politik Kota Bekasi. Ia menilai kehadiran kembali Mochtar maju di Pilkada 2024 menunjukkan adanya krisis kepemimpinan yang selama ini dialami kota tersebut.
“Munculnya nama Mochtar Mohamad di kancah politik Kota Bekasi saat ini menandakan semakin memanasnya situasi di internal PDIP. Sebab, Mochtar Mohamad adalah tokoh senior PDIP di Kota Bekasi,” ujar Yohanes Oci kepada , Jumat (5/7/2024).
Saat ditanya mengenai kekuatan politik antara Tri Adhianto dan Mochtar Mohamad, Yohanes menegaskan bahwa pengaruh Mochtar tidak bisa disaingi oleh Tri Adhianto.
Baca Juga: Pemkot Bekasi Upayakan Penuntasan Masalah Aset dengan Kabupaten Bekasi
“Jauh lah, ketokohan Mochtar Mohamad itu tidak bisa dikalahkan oleh Tri Adhianto. Suara akar rumput dari Mochtar Mohamad sangat kuat dan lebih gerilya jika dibandingkan dengan Tri Adhianto, yang suara akar rumputnya tidak terlalu mengakar,” papar alumnus Pascasarjana Ilmu Pemerintahan Universitas Islam "45" Bekasi ini.
Lebih lanjut, Yohanes menekankan bahwa jika PDIP ingin merebut kembali posisi Bekasi Satu pada tahun 2024 ini, dukungan harus diarahkan kepada Mochtar Mohamad.
“PDIP harus mempertimbangkan kekuatan politik Mochtar Mohamad. Dia adalah kader PDIP yang menjadi tokoh Kota Bekasi paling kuat dan suaranya mengakar di tengah-tengah masyarakat Kota Bekasi,” tutupnya. ***